Kabar Ngetren – Kabar baik untuk warga Indonesia, karena program subsidi motor listrik bakal di buka untuk umum. Hal ini di sampaikan oleh Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.
Munculnya wacana ini karena persyaratan program subsidi motor listrk 7 juta di anggap menghambat untuk memiliki motor listrik bagi masyarakat Indonesia.
“Kelihatannya untuk ke depan, akan dibuka untuk umum,” kata Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, di kutip dari CNNindonesia.com Selasa, (1/8/2023).
Pemerintah memberlakukan empat kategori sebelum merencanakan syarat perubahan untuk mendapatkan insentif pembelian motor listrik tersebut.
Pertama penerima kredit usaha rakyat (KUR). Kedua, penerima bantuan upah kerja di bawah Rp3,5 juta. Ketiga, pengguna listrik di bawah 900 VA. Keempat, penerima bantuan sosial (bansos).
“Kita tadi pertimbangkan setiap satu KTP, satu motor listrik. Ada pertimbangan seperti itu,” ujar Bahlil.
Menurutnya realisasi bagi penerima insentif masih tersisa kuota insentif sebanyak 198.718 unit motor listrik yang belum tersalurkan dari target sejumlah 200 ribu di tahun ini.
Sementara, anggaran subsidi yang di siapkan pemerintah 200 ribu unit pada tahun ini dan 600 ribu unit pada 2024. Akan tetapi sampai 31 Juli 2023 hanya ada 36 subsidi yang sudah disalurkan dan sisanya 198.698 unit.
Sebanyak 187 telah terverifikasi 1.079 sedang dalam tahap proses pendaftaran berdasarkan Sistem Informasi Pemberian Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua (SISAPIRa).
Anggaran motor listrik bersubsidi baru dan konversi yang berlaku selama 2023-2024 sebesar Rp7 triliun sudah di siapkan oleh pemerintah.