“Kejadian terjadi di jalan Gatot Subroto Ungaran, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, dan menurut keterangan sopir truk tangki LPG dengan Nopol AD 8032 FB Sukasno, warga Kabupaten Sukoharjo, truk tangki yang dikendarainya dari arah Semarang menuju arah Bawen mengalami rem blong atau Fungsi rem tidak berfungsi dengan baik”. Ungkap Kasat Lantas, AKP. Arpan SIK. MH. M.Si pada Sabtu. 24/2/2024.
Lebih lanjut Kanit Gakkum Iptu Handriyani SE, MH., Memaparkan kronologi kejadian yang sempat memacetkan jalur utama Semarang Solo. “Dapat disampaikan untuk kejadian bahwa truk tangki LPG dari arah semarang menuju ke arah Bawen, sesampainya di lokasi kejadian yang kondisi jalannya menurun, pengemudi truk LPG melakukan pengereman karena lampu Traffic Light di lokasi kejadian menyala merah.
Karena tidak bisa berfungsi, Truk tangki LPG sempat menyerempet mobil Avanza putih Nopol H 9455 DS yang dikemudikan M. Afif, warga Kota Semarang. Dan akhirnya menabrak bagian belakang Truk Dump hijau tanpa muatan Nopol A 9025 NM yang dikemudikan Andang warga Kabupaten Semarang, dimana Dump truk sedang berhenti karena Lampu Traffic Light menyala merah”. Ujar Ipda Handriyani.
“Karena posiai truk tangki melintang, Personel Lalu lintas Polres Semarang melakukan rekayasa Contra Flow. Hal ini untuk memperlancar arus dari arah Semarang menuju ke arah Bawen, adapun untuk sopir Tangki sudah mendapatkan perawatan di RSUD dr. Gondo Suwarno Ungaran, dan diperbolehkan pulang. Selanjutnya sopir truk tangki saat ini sedang kami mintai keterangan lebih lanjut”. Tutupnya. eFHa.