Kabar Ngetren/Timor Tengah Utara – Pos Haumeniana, bagian dari Satgas Yonkav 6/Naga Karimata, menunjukkan kepeduliannya terhadap pendidikan di tapal batas RI-RDTL. Fokus mereka adalah SMP Satu Atap Negeri Nunpo Desa Haumeniana, Kecamatan Bikomi Nilulat, Kabupaten TTU, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), yang menjadi pusat perhatian pada Kamis, 14/3.
Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan tentang cuaca ekstrem di wilayah NTT, dimana sinar matahari nyaris tidak muncul. Hal serupa terjadi di perbatasan RI-RDTL wilayah Haumeniana. Hujan yang terus-menerus selama hampir 3 hari terakhir telah menyelimuti daerah tersebut dengan kabut tebal. Meskipun status personel perbatasan ditingkatkan menjadi siaga menghadapi situasi tersebut, semangat prajurit di Pos Haumeniana tetap tidak surut dalam menjalankan tugas mereka.
Pos Haumeniana menunjukkan kepeduliannya terhadap pendidikan di SMP N. Nunpo, meskipun cuaca ekstrem menjadi penghalang bagi tenaga pendidik yang tinggal jauh di kota untuk mengajar di sekolah perbatasan. Respons dari siswa-siswi di sana sangat antusias, terutama karena materi pelajaran hari itu tentang sejarah kedatangan Bangsa Eropa ke Indonesia, yang sesuai dengan konsep Bela Negara. Generasi penerus diharapkan dapat berdiri sebagai garda terdepan pembela Bangsa.
“Tidak ada alasan bagi prajurit untuk tidak mencerdaskan kehidupan Bangsa dengan membantu tenaga pendidik di Tapal Batas,” ungkap Danki SSK II Lettu Kav M. Buchori Fauzi, menegaskan komitmen Pos Haumeniana dalam mendukung pendidikan di wilayah tapal batas sebagai bagian dari upaya memperkokoh kedaulatan dan kesejahteraan Bangsa. eFHa.
Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.
Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News.
