Kabar Ngetren Jakarta – Dalam upacara peringatan Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-64 yang diselenggarakan pada Senin, (22/7), Jaksa Agung ST Burhanuddin menggarisbawahi pentingnya evaluasi dan introspeksi atas pelaksanaan tugas, fungsi, dan wewenang Kejaksaan RI selama satu tahun terakhir. Menurutnya, momen ini harus dijadikan kesempatan untuk refleksi oleh seluruh insan Adhyaksa, guna menjaga dan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi yang mereka cintai.
Jaksa Agung ST Burhanuddin menegaskan bahwa mulai tahun depan, perayaan HBA akan difokuskan pada upacara sebagai momen berkontemplasi dan edukasi kepada masyarakat tentang peran dan kedudukan Kejaksaan. Rangkaian semarak kegiatan perayaan akan dialihkan ke perayaan hari lahir Kejaksaan pada 2 September.
Tema HBA tahun ini adalah “Akselerasi Kejaksaan Untuk Mewujudkan Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas,” yang sejalan dengan visi pemerintah untuk mencapai Indonesia Emas pada tahun 2045.
Jaksa Agung menekankan bahwa fondasi pemerintahan yang kuat dan berwibawa terletak pada penegakan hukum yang pasti dan adil. Kejaksaan, sebagai lembaga penegak hukum, harus menjalankan tugasnya secara profesional dan tuntas di berbagai bidang, termasuk Pidana, Perdata, Tata Usaha Negara, dan Intelijen.
Beliau juga menyampaikan bahwa dalam lima tahun terakhir, Kejaksaan menunjukkan grafik pertumbuhan yang positif dan menjadi lembaga penegak hukum yang paling dipercaya oleh publik. Keberhasilan ini, menurut Jaksa Agung, adalah hasil kerja keras dan cerdas seluruh insan Adhyaksa, yang harus terus dipertahankan dan ditingkatkan.
Jaksa Agung juga mengingatkan pentingnya netralitas dalam menghadapi Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang. Beliau menegaskan bahwa tidak ada ruang untuk politik praktis dalam tubuh Kejaksaan.
“Netralitas Adhyaksa, Harga Mati,” Tekannya.
Mengakhiri amanatnya, Jaksa Agung ST Burhanuddin mengucapkan selamat Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 dan berharap agar Korps Adhyaksa terus berfungsi dengan baik, tangguh, dan jaya. Beliau juga memanjatkan doa agar Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan kesehatan, perlindungan, dan kekuatan untuk terus memberikan kerja dan karya nyata terbaik bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
Upacara ini dihadiri oleh Ketua Komisi Kejaksaan RI Prof. Dr. Pujiyono Suwadi, Wakil Jaksa Agung Feri Wibisono, para Jaksa Agung Muda, Kepala Badan, Staf Ahli Jaksa Agung, pejabat Eselon II di lingkungan Kejaksaan Agung, mantan Jaksa Agung, serta diikuti secara virtual oleh kepala kejaksaan di seluruh Indonesia.