Scroll untuk baca artikel
BeritaBudayaHeadlineNewsTrending

Kenaikan Tingkat PSHT Semarang 2024: Semangat dan Dedikasi Pesilat Menuju Sabuk Jambon

167
×

Kenaikan Tingkat PSHT Semarang 2024: Semangat dan Dedikasi Pesilat Menuju Sabuk Jambon

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Semarang – Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) kembali menggelar acara kenaikan tingkat yang penuh antusias di Desa Bakarjo, Susukan, Kabupaten Semarang. Sabtu, (19/10). Acara ini menjadi momen penting bagi para pesilat PSHT yang telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras dalam latihan selama ini. Mereka kini mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan sabuk dari polos ke jambon, sebuah pencapaian yang sangat diidamkan dalam dunia pencak silat.

Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh ratusan anggota PSHT dari berbagai ranting. Kehadiran mereka menambah semarak suasana, sekaligus menunjukkan semangat persaudaraan yang kuat di antara para pesilat. Dalam sambutannya, Ketua Ranting PSHT, Suyatno, menyampaikan apresiasi mendalam kepada para pesilat atas usaha dan komitmen mereka dalam menjalani proses latihan.

“Kenaikan tingkat ini bukan hanya pengakuan, tetapi juga motivasi untuk terus berkembang dan memperdalam ilmu silat,” ujar Suyatno dengan penuh bangga.

Sebelum memasuki tahap ujian, para pesilat menampilkan keterampilan yang telah mereka pelajari selama latihan. Teknik-teknik bertarung yang kuat dan gerakan silat yang anggun memukau penonton, memperlihatkan hasil latihan yang tidak hanya mengasah fisik, tetapi juga mental dan karakter. Penampilan tersebut mendapat sambutan meriah, menambah semangat bagi para pesilat yang akan menjalani ujian.

Setelah pertunjukan, para peserta diuji dalam berbagai aspek, mulai dari teknik bertahan, menyerang, hingga pemahaman filosofi silat yang menjadi landasan dalam PSHT. Setiap peserta tampil dengan semangat juang yang tinggi, meskipun beberapa di antaranya harus menghadapi tantangan yang tidak mudah. Proses ini bukan hanya menguji kemampuan fisik, tetapi juga mentalitas dan pemahaman mendalam akan nilai-nilai silat.

Baca Juga  Rumah Ludes Terbakar, Kebakaran di Purbalingga Akibat Korsleting Listrik

Yanti, salah satu peserta yang berhasil naik tingkat, mengungkapkan kebanggaannya.

“Saya merasa sangat bangga dan bahagia bisa mencapai sabuk jambon. Ini adalah langkah awal menuju tingkatan yang lebih tinggi, dan saya akan terus berusaha untuk mencapai puncak prestasi,” katanya dengan penuh semangat.

Setelah melalui ujian yang menegangkan, para peserta yang berhasil lulus menerima sabuk jambon dari para senior. Penyerahan ini menandakan mereka telah resmi naik ke tingkatan yang lebih tinggi dalam PSHT, dan kini siap untuk melanjutkan perjalanan mereka dalam dunia pencak silat dengan tanggung jawab yang lebih besar.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang peningkatan kemampuan, tetapi juga memperkuat semangat persaudaraan di antara para anggota. PSHT berkomitmen untuk terus mencetak pesilat yang tangguh secara fisik, namun juga berkarakter dan berintegritas tinggi. Dengan kenaikan tingkat ini, diharapkan para anggota PSHT semakin termotivasi untuk terus berlatih, mengembangkan diri, dan memperdalam pemahaman mereka terhadap filosofi pencak silat.

Baca Juga  Prajurit TNI Renovasi Ruang Kelas SMP Satap Tubaki di Perbatasan

Kenaikan tingkat ini menjadi bukti bahwa para pesilat PSHT tidak hanya berfokus pada fisik semata, tetapi juga pada pembentukan karakter dan mental. Dengan semangat juang yang tak pernah padam, mereka siap menghadapi tantangan-tantangan berikutnya dalam perjalanan panjang di dunia pencak silat. PSHT sebagai salah satu perguruan silat terbesar di Indonesia, terus berusaha melahirkan generasi pesilat yang tidak hanya tangguh dalam bertarung, tetapi juga memiliki moral dan etika yang tinggi.

Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.

Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News.