Sulawesi Utara — Kisah mengharukan dari Sriwulandari Lomuli, atau akrab disapa Wulan, mahasiswi Universitas Sam Ratulangi, Manado, sukses bikin netizen terharu.
Lewat sebuah unggahan di Facebook, Wulan menceritakan perjalanan hidupnya yang penuh perjuangan hingga berhasil meraih gelar sarjana. Unggahannya kini viral di media sosial.
Setelah berhasil menyelesaikan sidang skripsi, Wulan memilih pulang ke kampung halamannya di Goyo, Bolangitang Barat, Bolaang Mongondow Utara.
Bukannya di studio foto mewah, Wulan memutuskan berfoto di depan rumah kayu sederhana orang tuanya. “Rumah yang banyak sejarah, rumah papa jaga bertedu tiap hari, pagi siang dan malam,” tulis Wulan dalam unggahannya.
Dalam foto tersebut, Wulan terlihat mengenakan pakaian formal—kemeja putih, blazer hitam, dan rok panjang. Dengan senyum bangga, ia memamerkan selendang tanda kelulusannya sebagai seorang sarjana peternakan (S.Pt).
Kisah Wulan makin mengharukan ketika ia mengungkap perjuangan orang tuanya yang hanya bekerja sebagai petani. Ayahnya, yang mengalami gangguan penglihatan, tetap gigih menggarap kebun demi menyekolahkan Wulan.
“Alhamdulillah hasil kobong (tani) yang selama ini papa dan mama tanam, meski dengan main raba-raba (karena papa cacat mata), bisa kasih sekolah anak,” curhat Wulan.
Meski hidup dengan keterbatasan, Wulan tak pernah malu menunjukkan asal-usulnya. Baginya, rumah kayu sederhana itu adalah saksi perjuangan orang tuanya yang penuh cinta dan kerja keras. “Masya Allah nikmat yang harus disyukuri,” tulisnya singkat.
Kisah ini mengundang banjir komentar positif di media sosial. Banyak netizen yang merasa terinspirasi sekaligus terharu.
“Masya Allah, sukses selalu dek.”
“Wanita hebat, terus berbakti pada orang tua!”
“Semoga hidupmu penuh berkah dan kebahagiaan.”
Kisah Wulan adalah bukti nyata bahwa semangat, rasa syukur, dan cinta keluarga mampu membawa seseorang mencapai mimpi, tak peduli seberapa besar rintangannya.
Sumber: lifestyle.okezone.com