Kabar Ngetren/Madiun – Untuk memperkuat sinergi antara dunia militer dan kalangan intelektual muda, Dandim 0803/Madiun, Letkol Kav Widhi Bayu Sudibyo mengadakan pertemuan strategis dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai perguruan tinggi di wilayah Kota dan Kabupaten Madiun. Acara berlangsung di Makodim 0803/Madiun, Jl. Pahlawan No. 50, pada Kamis, (10/4).
Pertemuan ini dihadiri oleh Ketua BEM dari 7 perguruan tinggi terkemuka di Madiun, dengan fokus utama pembahasan pada revisi Undang-Undang TNI serta berbagai program penguatan pertahanan dan ketahanan wilayah yang dijalankan TNI di daerah.
Dandim Letkol Kav Widhi Bayu Sudibyo menyampaikan bahwa diskusi berjalan dinamis dan penuh antusiasme dari para mahasiswa.
“Hari ini kami berdiskusi bersama para Ketua BEM se-Madiun. Alhamdulillah, mereka memberikan respons yang sangat positif dan menunjukkan semangat kolaborasi untuk mendukung TNI serta optimalisasi program pemerintah,” ujar Dandim.
Tak hanya membahas isu strategis, Dandim juga menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa. Ia mengajak para mahasiswa untuk terus memberikan masukan konstruktif dan ide segar demi kemajuan TNI dan menjaga stabilitas wilayah Madiun.
“Peran mahasiswa sangat vital. Mereka bukan hanya agen perubahan, tetapi juga mitra strategis dalam membangun bangsa, termasuk mendukung TNI dalam menjalankan tugas pokok sebagai alat pertahanan negara,” tambahnya.
Dandim Bayu berharap kegiatan semacam ini bisa menjadi langkah awal terbangunnya sinergi berkelanjutan antara TNI dan mahasiswa demi menjaga kondusivitas wilayah Madiun.
“Kota Madiun adalah milik kita bersama. Menjaga stabilitas, membangun citra positif, dan memperkuat kolaborasi lintas sektor adalah tanggung jawab kita bersama,” tutupnya penuh semangat.
