Kabar Ngetren/Jakarta – Pada hari Senin, (29/7), Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Koso Nippon dan Yayasan Nusantara Sejati (YNS). Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Command Center BSKDN, Jakarta.
Dalam sambutannya, Kepala BSKDN Kemendagri, Yusharto Huntoyungo, mengungkapkan bahwa kerja sama antara ketiga pihak selama ini telah menunjukkan hasil yang positif dan berdampak signifikan.
“Dengan adanya pertemuan hari ini, kami berharap agar hubungan ini semakin solid dan produktif, serta mampu membuka peluang-peluang baru untuk pencapaian tujuan bersama di masa depan,” ujar Yusharto.
Yusharto menjelaskan bahwa kerja sama ini terkait dengan pelaksanaan Program Review. Tahun ini, BSKDN bersama YNS dan Koso Nippon berkesempatan menilai secara langsung proses Program Review yang diterapkan di beberapa lokasi seperti Kabupaten Bantul, Sinjai, dan Kota Surabaya.
“Kami menemukan bahwa Program Review ini memberikan dinamika yang unik di masing-masing lokusnya,” tambahnya.
Menurut pengamatan, baik pemerintah maupun masyarakat di lokasi penerapan program menunjukkan antusiasme yang tinggi. Masyarakat dilibatkan dalam proses evaluasi kegiatan, dan pemerintah juga menerima berbagai ide perbaikan program dari masyarakat.
“Ini merupakan ilmu baru bagi kami dan dapat kami pertimbangkan sebagai alternatif evaluasi program di pusat dan daerah,” jelas Yusharto.
Selain penandatanganan MoU, pertemuan tersebut juga membahas tindak lanjut dari kerja sama yang telah dilakukan sebelumnya serta rencana kerja dan target tahun depan. Yusharto yakin bahwa dengan kerja sama yang baik dan semangat tinggi, semua tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai, termasuk mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul.
“Semoga kerja sama ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita semua dan menjadi langkah awal dari banyak pencapaian yang lebih gemilang ke depan,” pungkasnya.
