Kabar Ngetren/Landak – Pemindahan material pasir untuk renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Engkangin, Air Besar, Landak, berlangsung dengan penuh semangat pada Sabtu pagi, (3/8). Anggota Satgas TMMD ke-121 bersama masyarakat setempat bahu-membahu menggunakan alat sederhana, namun sangat membantu kelancaran pekerjaan.
Pasiter Kodim 1210/Landak, Lettu Inf Surono, menjelaskan bahwa untuk meminimalisir proses pekerjaan di lapangan, Satgas TMMD ke-121 memanfaatkan karung sebagai media angkut pasir yang diperlukan untuk plesteran dinding RTLH.
“Mereka bahkan memanfaatkan karung-karung bekas yang sudah tidak terpakai sebagai alat memindahkan pasir dengan cara dipikul dan digotong bersama dari tempat penumpukan material ke lokasi sasaran,” jelas Lettu Inf Surono.
Inisiatif Kreatif dan Kerjasama Harmonis.
Penggunaan karung bekas sebagai alat angkut menunjukkan inisiatif kreatif dari Satgas TMMD dan warga setempat. Martinus, salah satu warga Desa Engkangin, mengatakan bahwa penggunaan karung merupakan salah satu upaya untuk mempercepat pengerjaan TMMD ke-121.
“Masyarakat dan Satgas TMMD saling bekerjasama dan bergotongroyong, dengan tak menghiraukan melewati sungai dalam pengerjaannya,” tambah Martinus.
Membangun Kebersamaan dan Efisiensi.
Proses pemindahan pasir ini tidak hanya mempercepat pekerjaan, tetapi juga memperkuat semangat gotongroyong antara TNI dan masyarakat. Dengan melewati sungai dan berbagai rintangan lainnya, kerja keras dan kebersamaan ini menunjukkan dedikasi untuk meningkatkan kualitas hidup warga melalui renovasi RTLH.
Pemindahan material pasir dengan memanfaatkan karung bekas oleh Satgas TMMD ke-121 dan warga Desa Engkangin merupakan contoh nyata dari semangat gotongroyong dan inisiatif kreatif dalam menyelesaikan pekerjaan dengan efisien. Langkah ini tidak hanya mempercepat proses renovasi RTLH, tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat dalam mencapai tujuan bersama untuk meningkatkan kesejahteraan warga.