Kabar Ngetren/Blitar – Komandan Kodim (Dandim) 0808/Blitar Letkol Inf Indra Sukmana bersama Dirjen Perlindungan Tanaman Kementerian Pertanian RI, Dr. Rachmat, S.Si, M.Si, menghadiri acara panen raya padi di Dusun Soso, Desa Soso, Gandusari, Blitar. Acara yang berlangsung pada Rabu, (23/10), ini turut melibatkan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur, jajaran Muspika Gandusari, serta masyarakat setempat yang berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan panen raya tersebut.
Panen raya ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam rangka meningkatkan produksi padi guna memperkuat ketahanan pangan nasional. Letkol Inf Indra Sukmana menyampaikan apresiasi mendalam kepada para petani yang telah berupaya keras untuk mencapai hasil panen yang memuaskan.
“Kami sangat mengapresiasi dedikasi para petani di Desa Soso. Hasil panen yang melimpah ini menunjukkan betapa besar potensi pertanian di daerah ini. Harapannya, kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan semakin memotivasi para petani untuk terus mengoptimalkan lahan pertanian mereka,” ujar Letkol Indra Sukmana.
Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Perlindungan Tanaman Kementan, Dr. Rachmat, menyoroti pentingnya penggunaan teknologi modern dalam sektor pertanian. Ia menjelaskan bahwa inovasi teknologi dalam perlindungan tanaman dapat membantu petani menghadapi tantangan serius seperti hama dan perubahan iklim yang ekstrem.
“Penggunaan teknologi perlindungan tanaman yang tepat sangat penting untuk menjaga produktivitas serta kualitas hasil pertanian kita. Dengan teknologi ini, petani dapat lebih efektif dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk hama dan cuaca ekstrem,” ujar Dr. Rachmat dalam sambutannya.
Acara panen raya ini juga dihadiri oleh berbagai pihak penting, seperti jajaran Forkopimda Blitar, Muspika Gandusari, Danramil 0808/15 Gandusari beserta anggota, Kepala BPP/Mantri Tani dan staf, petugas PPL, serta staf Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Blitar. Tak hanya itu, kelompok tani (Poktan) Rukun Santoso 5 juga turut meramaikan acara dengan semangat kebersamaan, memperlihatkan soliditas antara petani dan pemerintah dalam mengelola sektor pertanian.
Panen raya di Desa Soso ini diharapkan menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam hal pengelolaan pertanian yang baik dan sinergis. Dengan keterlibatan aktif dari pemerintah, petani, dan masyarakat, produktivitas pertanian dapat terus meningkat, sehingga memperkuat ketahanan pangan nasional.
Selain itu, acara ini juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, sekaligus menunjukkan betapa pentingnya peran pertanian sebagai salah satu pilar utama ekonomi nasional.