Kabar Ngetren/Jakarta – Dalam upaya menjaga keamanan dan mengantisipasi bahaya kebakaran di kawasan padat penduduk Tambora, Jakarta Barat, Polsek Tambora bersama Tiga Pilar Tambora, yaitu kepolisian, TNI, dan pemerintah setempat, telah melakukan langkah proaktif dengan menyebarkan stiker hotline. Stiker ini memuat informasi kontak darurat dari berbagai instansi, sehingga masyarakat lebih mudah menghubungi pihak berwenang saat ada potensi bahaya atau situasi darurat. Langkah ini mulai dilakukan pada Senin, (28/10).
Kapolsek Tambora Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Donny Agung Harvida, menyatakan bahwa penyebaran stiker ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam melapor jika terjadi kebakaran atau gangguan keamanan.
“Pemasangan stiker hotline ini bertujuan untuk memudahkan warga dalam mengakses informasi penting terkait layanan pengaduan. Sehingga ketika ada ancaman kebakaran atau gangguan kamtibmas, warga bisa langsung melapor ke nomor-nomor yang tertera tanpa perlu bingung mencari kontak,” ujar Kompol Donny saat dikonfirmasi.
Pemasangan stiker hotline ini dilakukan di berbagai titik strategis, termasuk di Jalan Tiang Bendera, Kelurahan Roa Malaka, Jalan Bandengan Utara IV di Kelurahan Pekojan, dan Jalan Angke Indah, Kelurahan Angke. Di lokasi tersebut, Bhabinkamtibmas setempat, seperti Aiptu Cecep Supriadi dan Aiptu Dede Sugiono, aktif menyapa warga sambil memberikan penjelasan tentang pentingnya akses nomor hotline ini.
Aiptu Cecep mengungkapkan harapannya agar warga merasa lebih aman dan tahu harus menghubungi siapa jika terjadi hal-hal mencurigakan.
“Saya berharap warga sekitar merasa lebih aman karena mereka tahu harus menghubungi siapa jika terjadi hal-hal yang mencurigakan atau berbahaya,” ucapnya sambil tersenyum.
Di tempat lain, Aiptu I Gusti Putu Sridana bahkan berdiskusi dengan warga tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan demi mencegah potensi kebakaran.
“Bukan hanya soal hotline, tapi kami juga ingin warga lebih sadar untuk menjaga kebersihan dan keamanan lingkungannya,” ungkapnya.
Respon positif datang dari warga Tambora yang merasa lebih aman dengan adanya stiker hotline ini. Seorang warga setempat mengungkapkan rasa syukurnya.
“Sekarang saya merasa lebih tenang karena tahu bisa menghubungi petugas kapan saja. Biasanya kami bingung harus menghubungi siapa kalau ada kebakaran atau masalah lain,” ungkapnya.
Kolaborasi antara Polsek Tambora, TNI, dan pemerintah setempat ini tidak hanya bertujuan untuk menyediakan informasi darurat, tetapi juga mempererat hubungan antara pihak keamanan dan warga. Dengan pendekatan humanis, Polsek Tambora dan Tiga Pilar Tambora menunjukkan bahwa keamanan dan kenyamanan warga adalah prioritas utama.
Langkah penyebaran stiker hotline yang mencantumkan kontak darurat seperti Polsek Tambora, call center pemadam kebakaran, Babinsa, lurah, hingga Kasatgas Damkar, diharapkan dapat memberikan akses yang lebih mudah dan cepat kepada warga dalam melaporkan situasi darurat. Dengan informasi ini, ancaman kebakaran atau gangguan kamtibmas dapat segera diatasi, mencegah masalah yang lebih besar di kemudian hari.