Kabar Ngetren/Indramayu – H. Taryadi, AMK., SH., MM. Kes, tokoh pelestari budaya spiritual dan ahli pengobatan herbal tradisi Nusantara, akan menerima anugerah bergengsi dari para Raja dan Sultan Keraton Nusantara. Acara penghargaan tersebut akan dilangsungkan pada Kamis, (20/6), di Aula Pendopo Pemerintah Daerah Sidoarjo, Jawa Timur.
Lebih dari 30 Raja dan Sultan pemangku tahta keraton Nusantara telah menyatakan kesediaannya untuk hadir dalam acara tersebut. H. Taryadi, yang tinggal di Desa Tempel Kulon RT 02 RW 01, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu, menyampaikan kepada media pada Sabtu, (15/6), bahwa penghargaan ini merupakan bagian dari event budaya tahunan yang kedua kalinya diadakan pada tahun 2024.
“Acara ini dikemas dalam sebuah event budaya tahunan dengan menggandeng para raja dan sultan se-Nusantara, Bupati Sidoarjo, Yayasan Chakra Yuda Indonesia, dan para tokoh tradisi budaya Nusantara,” ujar H. Taryadi.
Beberapa agenda budaya akan digelar pada Kamis, (20/6), sekaligus menyambut bulan Suro. Acara tersebut akan dimeriahkan dengan Kirab Keraton Budaya Nusantara, pameran seni budaya benda pusaka seperti keris, tombak, dan golok, pameran batu akik dan mustika alam, serta atraksi budaya seperti debus dan tarian budaya Nusantara. Berbagai atraksi budaya keraton Nusantara dari masing-masing kerajaan dan kesultanan juga akan ditampilkan di Desa Sadang Taman, Kabupaten Sidoarjo.
Ki Bagus Sujaya, seorang senior dan guru H. Taryadi yang juga menerima anugerah, menyatakan bahwa penghargaan ini diberikan melalui YDP Dewan Wali Diraja Nusantara DYAM Dr. (HC) S.B.R.M. Aziz Hidayatullah, SE., MM., yang merupakan Pejabat Sri Raja Duta Kerajaan Kutai Mulawarman dan Ketua Pelaksana acara tersebut.
“Saya sangat terkesan dan bangga mendapatkan anugerah ini di hadapan para Raja dan Sultan yang mulia. Ini merupakan apresiasi luar biasa atas dedikasi saya selama ini di bidang hypnosis dan hypnotherapy serta ahli herbal, khususnya herbal teh daun insulin dan teh daun kelor,” ungkap H. Taryadi.
Penghargaan ini diharapkan dapat semakin meningkatkan apresiasi dan pelestarian terhadap warisan budaya serta pengobatan tradisional Nusantara di tengah masyarakat.
