Kabar Ngetren/Jakarta – Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Adhyaksa, yang merupakan bagian dari Yayasan Karya Bhakti Adhyaksa, mengakhiri proses asesmen lapangan untuk akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Jum’at, (14/6). Acara penutupan tersebut diselenggarakan di kampus STIH Adhyaksa, Jakarta Selatan, dan dihadiri oleh Jaksa Agung Prof. Dr. ST Burhanuddin, S.H., M.M., sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Karya Bhakti Adhyaksa.
Dalam sambutannya, Jaksa Agung menyoroti pentingnya akreditasi sebagai upaya untuk menjamin kualitas dan mutu pendidikan tinggi di Indonesia. Ia mengapresiasi komitmen serta kerja keras seluruh jajaran STIH Adhyaksa dan tim asesmen lapangan dalam proses ini. Menurutnya, akreditasi bukan hanya sekadar penilaian, tetapi juga merupakan landasan bagi lembaga pendidikan untuk menjalankan visi dan misi mereka secara efektif.
Jaksa Agung menjelaskan bahwa akreditasi memiliki dampak yang signifikan, tidak hanya dalam menentukan kualitas pendidikan sebuah institusi, tetapi juga dalam mempersiapkan lulusan untuk memasuki dunia kerja yang semakin kompetitif. Ia menekankan bahwa akreditasi yang baik akan menciptakan iklim studi yang kondusif, mempersiapkan sivitas akademika untuk bersaing secara global di era Society 5.0.
Kepala LLDIKTI Wilayah III, Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc, serta sejumlah tokoh akademisi lainnya turut hadir dalam acara tersebut. Semua pihak berharap bahwa pencapaian akreditasi ini akan menjadi tonggak bagi STIH Adhyaksa untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Dengan penutupan asesmen lapangan ini, STIH Adhyaksa memasuki tahap evaluasi lebih lanjut oleh BAN-PT untuk mendapatkan predikat akreditasi yang diharapkan. Harapan besar tersemat dalam upaya bersama untuk menghadirkan generasi unggul yang siap mengisi peran dalam membangun masa depan Indonesia.