Kabar Ngetren/Palu – Rapat koordinasi yang dilaksanakan pada Selasa, (6/8), di Ruang Rapat Dinas DPMPTSP Provinsi Sulawesi Tengah menandai langkah strategis dalam dua agenda krusial peningkatan investasi di provinsi ini dan dukungan terhadap Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 yang akan digelar di Aceh dan Sumatera Utara. Dengan kehadiran berbagai pihak penting seperti Danrem 132/Tdl, rapat ini menunjukkan komitmen kolektif untuk mendorong kemajuan Sulawesi Tengah baik dalam sektor ekonomi maupun olahraga.
Rapat dibuka oleh Saddie Lesnusa, M.Si, Asisten III dan Plh Kepala Dinas DPMPTSP, yang menekankan pentingnya koordinasi antara pemerintah, Forkopimda, dan sektor swasta. Beliau menegaskan bahwa dukungan terhadap investasi dan acara nasional seperti PON adalah tanggung jawab bersama yang memerlukan sinergi dan komitmen dari semua pihak.
Dalam sambutannya, Asisten II Gubernur, Rudi Dewanto, S.E., M.M., menyampaikan dorongan untuk perusahaan-perusahaan lokal agar aktif berpartisipasi dalam mendukung kegiatan olahraga, serta menekankan pentingnya kontribusi kolektif untuk mencapai prestasi yang lebih baik di PON ke-21. Ini mencerminkan kesadaran akan peran penting sektor swasta dalam mendukung inisiatif nasional.
Hartadhi, Kajati Sulteng, menambahkan bahwa Kejaksaan akan memantau dan mengawal proses perizinan investasi untuk memastikan kelancaran tanpa hambatan. Beliau juga mengajak kepala desa untuk turut serta dalam pemantauan peraturan daerah yang dapat menghambat investasi. Langkah ini menunjukkan upaya proaktif dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif.
Sementara itu, Brigjen Dodi Triwinarto, ketua Satgas PON, menjelaskan persiapan kontingen yang melibatkan berbagai instansi seperti Dispora, KONI, Polda, dan Kajati. Persiapan yang telah dilakukan selama 72 hari menunjukkan keseriusan dan dedikasi dalam menyukseskan PON ke-21. Hal ini merupakan langkah penting dalam memastikan pelaksanaan acara olahraga terbesar di tanah air berjalan dengan sukses.
Pj Bupati Morowali juga mengungkapkan rasa terima kasih dan menekankan pentingnya investasi dalam meningkatkan nama Morowali serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Ini menegaskan bahwa investasi adalah kunci dalam memajukan daerah dan mendorong ekonomi lokal.
Penutupan rapat menekankan pentingnya dukungan bersama untuk mencapai target prestasi di PON ke-21 dan meningkatkan investasi di Sulawesi Tengah. Peserta diharapkan dapat bekerja sama, menghadapi tantangan, dan mendukung keberhasilan agenda nasional serta daerah ini.
Kehadiran Danrem 132/Tdl, Kapolda diwakili Dirbinmas Polda Sulteng, Kajati Sulteng, serta perwakilan dari berbagai perusahaan menunjukkan komitmen bersama dalam mendorong kemajuan Sulawesi Tengah. Sinergi antara berbagai elemen ini diharapkan akan membawa dampak positif yang signifikan bagi provinsi dan negara, baik dalam konteks investasi maupun olahraga.