Kabar Ngetren/Sorong – Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Haryanto, S.I.P., M.Tr.(Han)., menegaskan pentingnya menjadikan keamanan masyarakat sebagai prioritas utama dalam setiap tindakan dan keputusan prajurit TNI AD. Hal ini disampaikan dalam pengarahan kepada para prajurit, PNS, dan Persit Kodim 1802/Sorong, Papua Barat Daya, pada Senin, (5/8).
Didampingi Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, Ny. Rina Haryanto, Pangdam menekankan bahwa kehadiran prajurit TNI harus selalu positif dan tanggap terhadap setiap laporan atau informasi terkait keamanan. Dalam pengarahannya, ia menyampaikan beberapa arahan penting terkait tugas dan tanggung jawab prajurit dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kunjungan kerja ini merupakan bagian dari upaya kita untuk terus mempererat sinergi dan koordinasi antara Kodam dan Kodim dalam menjalankan tugas-tugas strategis TNI AD di wilayah Papua Barat Daya. Sebagai Pangdam XVIII/Kasuari, saya merasa bangga dan bersyukur melihat semangat juang serta dedikasi yang tinggi dari seluruh Prajurit dan PNS Kodim 1802/Sorong dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah ini,” ujarnya.
Pangdam yakin bahwa dengan kesiapan dan profesionalisme, prajurit dapat mengatasi setiap tantangan dengan baik dan memberikan rasa aman kepada seluruh masyarakat. Ia menekankan pentingnya pengawasan wilayah yang ketat untuk mencegah dan menanggulangi setiap aktivitas yang dapat mengganggu ketertiban umum dan stabilitas sosial.
“Jadilah bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat. Perkuat hubungan baik dengan masyarakat setempat, dengarkan dan pahami kebutuhan mereka, serta berikan dukungan yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka,” tambah Pangdam.
Selain itu, Pangdam menekankan pentingnya kolaborasi dan koordinasi dengan instansi kepolisian, pemerintah daerah, dan elemen masyarakat lainnya. Kerjasama yang solid, menurutnya, akan memperkuat kapabilitas dalam mengatasi berbagai tantangan keamanan.
“Saya ingin menyampaikan perhatian khusus terkait dengan maraknya praktik judi online yang saat ini terjadi. Fenomena ini bukan hanya terjadi di lingkungan masyarakat tetapi juga di lingkungan TNI,” tegasnya.
Menjelang pelaksanaan pilkada serentak, Pangdam juga mengingatkan prajurit TNI AD untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama proses berlangsung. Ia menekankan bahwa prajurit harus selalu mengedepankan netralitas dan profesionalitas dalam setiap langkah dan keputusan yang diambil, memastikan tidak ada intervensi atau pengaruh dari pihak manapun yang dapat merusak integritas sebagai prajurit TNI AD.
Di akhir kunjungan kerjanya ke Kodim 1802/Sorong, Pangdam beserta Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, didampingi para pejabat Kodam, menanam sejumlah pohon kenangan di area Makodim 1802/Sorong sebagai simbol keberlanjutan dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.