Scroll untuk baca artikel
News

Polsek Rembang Gagalkan Peredaran Minuman Keras: 30 Liter Tuak

46
×

Polsek Rembang Gagalkan Peredaran Minuman Keras: 30 Liter Tuak

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Purbalingga – Polsek Rembang melakukan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) untuk mengatasi peredaran minuman keras (Miras). Pada Sabtu (20/5/2023), puluhan liter tuak ditemukan di salah satu warung di Desa Losari.

Kapolsek Rembang, Iptu Khaliman, menjelaskan bahwa informasi dari masyarakat mengindikasikan bahwa warung tersebut digunakan untuk menjual tuak. Pihak kepolisian segera melakukan pengecekan untuk memverifikasinya.

Baca Juga  Bupati Tiwi Resmikan Pagar Makam 'Pesarehan Sekar Wangi'

“Setelah melakukan pengecekan, kami menemukan penjualan tuak di lokasi tersebut,” ujarnya.

Warung tersebut ternyata milik RS (38), seorang warga Desa Losari RT 1 RW 3, Kecamatan Rembang. Di lokasi tersebut, ditemukan 1 jerigen berisi 20 liter tuak dan satu ember berisi 10 liter tuak.

“Kami menyita total 30 liter tuak dari warung tersebut. Sedangkan kepada penjualnya, kami memberikan pembinaan,” lanjut kapolsek.

Kapolsek menjelaskan bahwa penjual miras diberikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatannya. 

Selain itu, penjual diminta untuk membuat surat pernyataan yang disaksikan dan diketahui oleh perangkat desa setempat.
Baca Juga  Pеdulі Masyarakat Pеrbаtаѕаn, Sаtgаѕ Pаmtаѕ Yоnаrmеd 16/TK Lаkѕаnаkаn Kаrуа Bhаktі Pеrbаіkаn Jеmbаtаn

Kapolsek juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak menjual maupun membeli minuman keras. Selain melanggar aturan, konsumsi minuman keras juga berbahaya bagi kesehatan dan dapat memicu terjadinya tindak kejahatan. (eFHa)

Kabar Ngetren

Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.

Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News.