Ponorogo – Irwan Sokip (29), seorang pria asal Desa Bangunrejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo, membuat keputusan unik dalam pernikahannya dengan kekasihnya, Ikrima Zakiyah (26) dari Grogol, Kecamatan Sawo.
Irwan memilih untuk memberikan mahar pernikahan berupa 50 kg beras, disertai dengan emas seberat 1,5 gram, seperangkat alat salat, dan uang senilai Rp 2,4 juta.
Menurut Irwan, keputusan ini diambil karena harga beras yang terus melonjak di pasaran, bahkan sulit untuk ditemukan. Keluarga mempelai perempuan juga sepakat dengan pemberian mahar tersebut.
“Kami memilih beras sebagai mahar karena alasan kenaikan harga beras dan kesulitan mendapatkannya,” kata Irwan saat dikonfirmasi.
Keputusan ini menjadi sorotan karena tidak lazim, namun juga menunjukkan kreativitas dalam menyesuaikan tradisi pernikahan dengan kondisi ekonomi saat ini.