Kabar Ngetren/Jakarta – Sekretaris Jaksa Agung Muda Intelijen, Sarjono Turin, S.H., M.H., mewakili Jaksa Agung Muda Intelijen membuka acara Pra Musrenbang Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen. Dalam sambutannya, Turin menegaskan pentingnya optimalisasi perencanaan anggaran untuk transformasi penegakan hukum modern menuju Indonesia Emas 2045. The Tribrata Darmawangsa. Rabu, 20/3.
Acara ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut terhadap Memorandum Wakil Jaksa Agung Nomor: B-23/B.WJA/03/2024 tanggal 6 Maret 2024, yang mengatur pelaksanaan Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Lingkungan Kejaksaan. Dalam konteks ini, Pra Musrenbang Bidang Intelijen Tahun 2024 bertujuan membahas rencana kerja dan anggaran tahun 2025.
Sarjono Turin juga mengaitkan tema acara dengan Instruksi Jaksa Agung Nomor 1 Tahun 2024 tentang Transformasi Intelijen Kejaksaan yang Profesional dan Modern Dalam Melaksanakan Kewenangan Intelijen Penegakan Hukum. Hal ini menekankan perlunya akselerasi transformasi paradigma, pola pikir, dan mindset intelijen untuk mendukung ketahanan nasional, terutama dalam bidang teknologi informasi.
Dalam paparannya, Turin menyoroti peningkatan anggaran Kejaksaan selama lima tahun terakhir, dari Rp 9,5 triliun pada tahun 2021 menjadi Rp 17,4 triliun pada tahun 2024. Ia juga menyampaikan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap Kejaksaan sebagai institusi penegak hukum yang dipercaya terus meningkat, sebagai hasil dari upaya dan dedikasi yang telah dilakukan.
Rapat Kerja Nasional Kejaksaan Tahun 2024 telah menyepakati usulan kebutuhan riil Kejaksaan, yang akan dibahas lebih lanjut dalam Musrenbang pada tanggal 24 hingga 26 April 2024. Turin berharap usulan tersebut dapat memenuhi kebutuhan program kerja Kejaksaan dalam mendukung pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.
Turin juga menegaskan pentingnya mewujudkan Rencana Strategis Kejaksaan tahun 2025-2029, termasuk implementasi instruksi Jaksa Agung tentang optimalisasi tugas dan fungsi intelijen, koordinasi program Bank Data Intelijen Penegakan Hukum, pengamanan pembangunan strategis, serta persiapan struktur dan jabatan fungsional dalam mengawasi media dan melindungi data pribadi.
Dalam mengakhiri sambutannya, Turin mengingatkan bahwa keberhasilan semua kegiatan dan program kerja Kejaksaan sangat bergantung pada pencapaian kinerja. Ia juga menekankan pentingnya menjaga integritas Kejaksaan dalam mengamankan kebijakan pemerintah melalui fungsi intelijen penegakan hukum.
Acara Pra Musrenbang ini dihadiri oleh seluruh Direktur pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen, Eselon II, Eselon III pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen, para Jaksa ahli utama dan madya, serta para peserta. eFHa.