Kabar Ngetren/Manokwari – Panglima Kodam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Haryanto, S.I.P., M.Tr.(Han)., menggarisbawahi pentingnya mutasi dan pergantian jabatan sebagai bagian dari pembentukan kepemimpinan yang teruji dan penguatan tradisi satuan. Pernyataan ini disampaikan dalam sambutannya saat memimpin prosesi serah terima jabatan beberapa posisi kunci di Kodam XVIII/Kasuari, Papua Barat, pada Rabu (1/5).
Menurut Pangdam Haryanto, mutasi jabatan memberikan kesempatan kepada para Perwira untuk mengembangkan sikap kepemimpinan yang matang, terutama karena mereka telah dihadapkan dengan berbagai tantangan dan pengalaman tugas yang berbeda. Dia juga menegaskan pentingnya memperluas wawasan berpikir agar para Perwira dapat melihat segala sesuatu dalam perspektif yang lebih luas.
Dalam acara tersebut, Pangdam menyampaikan ucapan selamat dan rasa bangga kepada para pejabat baru serta istri mereka atas kepercayaan yang telah diberikan untuk mengemban tugas baru di lingkungan Kodam XVIII/Kasuari. Dia juga mengapresiasi dedikasi para pejabat yang lama dan menekankan pentingnya tradisi satuan sebagai upaya untuk memelihara hubungan emosional dan moral personel dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka.
Pangdam Haryanto menekankan bahwa ketekunan dan loyalitas yang telah ditunjukkan oleh para Perwira akan menjadi modal berharga dalam mengemban tugas baru di tempat dinas yang baru. Dia juga mengajak para Perwira untuk tetap menjalin komunikasi dan silaturahmi sebagai bagian dari semangat Patriot Pembela Rakyat.
Selanjutnya, Pangdam juga memberikan ucapan selamat kepada Letkol Inf Lukman Permana beserta istri yang akan melanjutkan tugas sebagai Dandim 1803/Fakfak yang baru. Dia mendorong agar mereka segera beradaptasi dengan lingkungan tugas yang baru dan membangun hubungan kerja yang baik untuk mendukung tugas pokok Kodam XVIII/Kasuari ke depan.
Acara serah terima jabatan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Kodam XVIII/Kasuari, serta para pengurus Persit Kodam XVIII/Kasuari.
Sumber: Pendam XVIII/Ksr, editor: eFHa.
