Scroll untuk baca artikel
BeritaHeadlineNewsTrending

Piknik Liburan di Papua Tengah: Menjelajahi Keindahan Air Terjun Biewaa di Nabire

103
×

Piknik Liburan di Papua Tengah: Menjelajahi Keindahan Air Terjun Biewaa di Nabire

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Nabire – Provinsi Papua Tengah, khususnya Nabire, menawarkan keindahan alam yang luar biasa bagi para wisatawan. Salah satu destinasi yang tidak boleh dilewatkan adalah Air Terjun Biewaa. Baru-baru ini, Albert Pigome bersama keluarganya melakukan perjalanan piknik yang penuh semangat dan kebahagiaan ke tempat ini. kamis, (11/7).

Albert Pigome, yang menjadi saksi perjalanan ini, mengungkapkan pengalamannya yang tak terlupakan.

“Kini tiba saatnya kami sudah sampai, di distrik Lagari Nabire, menjadi saksi dan lelah di korbankan cerita sepanjang jalannya. Beradik kakak, hal itu kami dapat melakukan banyak cerita sebab tak ada yang pungkiri saat itu,” ujar Pigome ketika ditemui di Jl. Kompleks Pasar Sore Tapioka, Nabire.

Mesak Madai, yang turut serta dalam perjalanan tersebut, juga berbagi kesan mendalamnya.

“Mengapa mencermati sebuah gambaran yang kami dapat mengetahui sepanjang cerita ini, apa yang kami rasakan penuh dengan bahagia. Semoga situasi apapun dapat diterlewati dengan baik hari ini, ketika melihat dengan suasana yang begitu indah dan momentum bagi kami,” beber Madai dengan penuh antusias.

Nick Mote, atau yang akrab disapa Kak Tua IPMAPAN, memberikan tips berkendara yang aman, terutama untuk perjalanan jarak jauh seperti ke Air Terjun Biewaa.

“Nah, untuk lebih lengkapnya, berikut ini panduan untuk jarak aman berkendara: – 30 KM/JAM – jarak minimal 15 meter – jarak aman 30 meter. – 40 KM/JAM – jarak minimal 20 meter – jarak aman 40 meter. – 50 KM/JAM – jarak minimal 25 meter – jarak aman 50 meter,” jelas Mote, mengingatkan pentingnya keselamatan di jalan.

Hans Adii, S.T., menambahkan bahwa sesuai dengan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), durasi berkendara maksimal adalah 8 jam sehari untuk pengemudi umum dan barang.

“Dalam hal tertentu, pengemudi dapat bekerja selama 12 jam sehari termasuk istirahat ideal,” kata Adii. 

Adik juga menekankan pentingnya keselamatan dan kesehatan pengemudi selama perjalanan panjang.

Yonatan Pigome menambahkan tips penting lainnya untuk perjalanan mudik, yaitu melakukan cooling down untuk mengistirahatkan mesin mobil.

“Mengistirahatkan mesin mobil atau istilah cooling down penting bagi kondisi mesin agar kinerjanya tetap terjaga,” jelas Pranoto, Service Advisor bengkel Auto 2000 di Lagari II, Nabire.

Perjalanan ini bukan hanya sekedar wisata alam, tetapi juga memberikan pelajaran tentang pentingnya keselamatan dan kebersamaan. Albert Pigome dan keluarganya telah menunjukkan bahwa dengan persiapan yang baik dan kepatuhan terhadap aturan, perjalanan bisa menjadi pengalaman yang penuh makna dan kebahagiaan.

Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.

Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News.

Baca Juga  Polda Jateng Tanam Ribuan Pohon untuk Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Petani di Semarang