Kabar Ngetren/Kapuas Hulu – Pada Kamis, (25/7), Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW melaksanakan upacara pengibaran bendera merah putih di tugu kedaulatan perbatasan antara Indonesia dan Malaysia, di simpang tiga Badau lintas PLBN. Tindakan simbolis ini menegaskan kedaulatan dan kehadiran negara Indonesia di wilayah perbatasan, sekaligus memperkuat hubungan diplomatik antara kedua negara.
Pengibaran bendera di perbatasan bukan hanya simbol kedaulatan, tetapi juga mencerminkan komitmen Indonesia dalam menjaga dan mengawasi wilayah perbatasannya. Ini adalah bagian dari upaya diplomasi dan kerja sama bilateral dengan Malaysia untuk memastikan keamanan dan ketertiban di kawasan perbatasan.
Acara pengibaran bendera ini dihadiri oleh berbagai pejabat pemerintahan, aparat keamanan, dan masyarakat setempat, termasuk Camat Badau Bapak Pane, Dansatgas Letnan Kolonel Czi Shobirin Setio Utomo, S.H., beserta perwira staf dan perwira khusus, Kepala Desa Badau Sukimin, Kepala Desa Janting Bapak Yohanes, pegawai bea cukai, Kapolsek Badau AKP Supriyanto, Babinsa, Babinkamtibmas, dan perangkat desa Badau.
Camat Badau, Bapak Pane, menyatakan bahwa pengibaran bendera di perbatasan bukan hanya sebagai bentuk peringatan hari kemerdekaan, tetapi juga sebagai pengingat pentingnya menjaga kedaulatan dan integritas wilayah negara.
“Kita berada di sini hari ini untuk menunjukkan bahwa semangat kebangsaan dan cinta tanah air tidak pernah pudar, terutama di wilayah-wilayah perbatasan yang memiliki peran strategis bagi kedaulatan negara,” ujar Pane.
Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW, Letnan Kolonel Czi Shobirin Setio Utomo, S.H., juga menekankan pentingnya momen ini sebagai simbol kebersamaan dan kerja sama lintas negara.
“Pengibaran Bendera ini menjadi momen bersejarah yang menunjukkan semangat kebersamaan dan kerja sama lintas negara, serta komitmen untuk terus menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan perbatasan,” tutup Dansatgas.
Acara ini memperlihatkan semangat kebangsaan yang kuat dan dedikasi Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW dalam menjaga kedaulatan Indonesia, sekaligus memperkuat hubungan baik dengan negara tetangga, Malaysia. Semangat ini diharapkan dapat terus memotivasi semua pihak untuk berkontribusi dalam menjaga dan mengawasi wilayah perbatasan demi kedaulatan dan stabilitas negara.
