Kabar Ngetren/Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta kedua penjabat gubernur baru di wilayah Papua untuk segera menyelesaikan berbagai tantangan di daerah masing-masing. Kedua pejabat tersebut adalah Pj. Gubernur Papua Selatan Rudy Sufahriadi dan Pj. Gubernur Papua Ramses Limbong.
Permintaan tersebut disampaikan Mendagri pada acara pelantikan Pj. Gubernur Papua Selatan dan Papua, yang juga dirangkaikan dengan pelantikan Pj. Ketua TP PKK Provinsi Papua Selatan dan Papua serta pengukuhan Pj. Ketua Pembina Posyandu Provinsi. Acara berlangsung di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP), Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, pada Senin, (5/8).
Mendagri meminta Rudy Sufahriadi untuk fokus pada beberapa tantangan utama di Provinsi Papua Selatan. Salah satunya adalah penyelesaian pembangunan infrastruktur gedung pemerintahan, yang telah menjadi perhatian bersama antara Kemendagri dan pihak terkait.
Selain itu, Mendagri meminta Rudy untuk mendukung kesuksesan program food estate di Papua Selatan, yang bertujuan meningkatkan produksi beras dan tebu guna memenuhi kebutuhan nasional. Dengan lahan luas dan subur di Papua Selatan, Mendagri berharap program ini dapat membawa manfaat bagi masyarakat lokal dan meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Program-program nasional perlu dikoordinasikan dengan baik, termasuk dengan Menteri Investasi, Menteri Pertanian, dan Menteri Pertahanan, untuk memastikan keberhasilan program serta manfaat bagi masyarakat lokal,” ungkap Mendagri.
Tantangan lainnya yang perlu diatasi adalah persiapan untuk Pilkada Serentak 2024. Mendagri menekankan pentingnya memastikan realisasi anggaran untuk Pilkada di tingkat provinsi dan kabupaten/kota, agar proses pemilihan dapat berlangsung aman, lancar, dan demokratis.
Untuk Provinsi Papua, Mendagri mendorong Ramses Limbong untuk menyelesaikan persoalan internal pasca-pembentukan daerah otonom baru (DOB). Ramses diharapkan untuk mengatasi penyesuaian yang diperlukan dan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Forkopimda, tokoh masyarakat, gereja, MRP, DPRP, serta mengawal Pilkada agar berjalan lancar di seluruh tingkatan.
“Koordinasi yang baik dengan semua pihak terkait sangat penting untuk menyelesaikan tantangan eksternal dan memastikan Pilkada berjalan lancar,” pungkas Mendagri.
