Scroll untuk baca artikel
BeritaHeadlineNewsTrending

Optimalisasi Pelayanan Dukcapil: Wamendagri Bima Arya Tekankan Validitas dan Keamanan Data

148
×

Optimalisasi Pelayanan Dukcapil: Wamendagri Bima Arya Tekankan Validitas dan Keamanan Data

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Jakarta – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menegaskan pentingnya validitas dan keamanan data dalam pelayanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil). Menurutnya, Dinas Dukcapil memiliki peran strategis dalam memastikan pelayanan dasar kependudukan yang maksimal. Pelayanan tersebut tidak hanya mengedepankan kecepatan, tetapi juga akurasi dan keamanan.

“Pelayanan ini tidak hanya soal kecepatan, tetapi juga menyangkut akurasi, validitas, kapasitas, serta keamanan. Saya hadir di sini menjalankan perintah dari Pak Menteri untuk memastikan semua aspek tersebut berjalan dengan baik,” ungkap Bima saat kunjungannya ke Kantor Direktorat Jenderal (Ditjen) Dukcapil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, pada Rabu, (23/10).

Bima Arya juga menekankan pentingnya mempercepat transformasi digital dalam pelayanan publik, terutama melalui implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan integrasi Single Identity Number. Inisiatif ini diambil untuk memastikan pelayanan yang lebih efisien dan aman bagi masyarakat di seluruh Indonesia.

“Pelayanan dasar harus dipenuhi dengan baik, dan harus dipastikan bahwa data yang digunakan valid, kapasitas mencukupi, serta keamanannya terjamin. Kami juga tengah mempercepat penerapan SPBE dan Single Identity Number untuk meningkatkan efisiensi layanan,” tambah Bima.

Baca Juga  Polsek Metro Tamansari Ungkap Kasus Curanmor, Tiga Pelaku Ditangkap

Langkah-langkah tersebut sejalan dengan visi besar Kemendagri untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dalam proses ini, validitas data, kapasitas infrastruktur, serta keamanan data menjadi elemen penting yang tak bisa diabaikan. Bima Arya menegaskan bahwa pelayanan dasar yang maksimal tidak mungkin tercapai jika data yang digunakan tidak valid, kapasitas infrastruktur tidak memadai, atau keamanan data tidak terjamin.

“Tidak mungkin pelayanan dasar itu berjalan maksimal jika data yang digunakan tidak valid, kapasitas infrastruktur tidak cukup, dan keamanan tidak terjaga,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bima Arya juga berbagi pengalamannya saat masih menjabat sebagai Wali Kota Bogor. Ia mengaku sering mengunjungi Dinas Dukcapil Kota Bogor untuk mengurus berbagai keperluan kependudukan sebagai bagian dari pelayanannya kepada masyarakat.

Baca Juga  Solidaritas TNI dan Warga Perbatasan RI-Malaysia dalam Pengecoran Jalan

“Di sini (Dukcapil) saya masih baru, tapi saat di Bogor, saya hampir setiap minggu mengunjungi Dinas Dukcapil untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan dengan baik,” ungkapnya.

Kunjungan ini menunjukkan komitmen Kemendagri dalam mendorong transformasi digital serta meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya dalam pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil.

Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.

Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News.