Indramayu – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 yang akan berlangsung pada 27 November mendatang, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Indramayu menyelenggarakan sosialisasi politik yang ditujukan bagi perempuan.
Acara ini dihadiri oleh berbagai organisasi perempuan di Indramayu dan bertujuan untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam proses politik Pilkada serentak.
Sosialisasi ini berlangsung di Aula Bank BJB, Jalan Jenderal Sudirman, Lemahmekar, Kecamatan Indramayu, Jawa Barat, dengan dihadiri oleh Plt. Kepala Bakesbangpol Indramayu, Teguh Budiarto.
Dalam pembukaannya, Teguh menekankan pentingnya peran perempuan dalam pemilu, baik sebagai pemilih, penyelenggara, maupun calon peserta.
Menurutnya, peningkatan partisipasi politik perempuan tidak hanya memperkaya proses demokrasi, tetapi juga memperkuat kesetaraan gender.
“Partisipasi perempuan dalam politik harus ditingkatkan. Bukan hanya sebagai pemilih, tetapi juga sebagai bagian dari penyelenggara maupun peserta pemilu,” ujar Teguh Budiarto.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu, Masykur, yang juga hadir dalam acara ini, menyebutkan bahwa terdapat sepuluh segmen strategi yang telah dirancang KPU guna meningkatkan partisipasi perempuan.
Ia menambahkan bahwa perempuan memainkan peran sentral dalam segmen-segmen ini, sehingga keterlibatan mereka dalam Pilkada perlu diperkuat melalui sosialisasi yang lebih efektif.
“Perempuan telah menjadi target penting dalam strategi KPU. Kami berupaya agar peran mereka dalam sosialisasi dan partisipasi politik semakin ditingkatkan,” ungkap Masykur.
Di sisi lain, Supriyadi, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Indramayu, menyampaikan pesan pentingnya pemahaman politik di kalangan perempuan.
Menurutnya, perempuan diharapkan dapat lebih cermat dalam memahami visi dan misi para calon serta tidak mudah tergiring opini di media sosial yang bisa menyesatkan.
“Jangan mudah tergiring opini yang tidak jelas. Perempuan perlu memahami rekam jejak dan visi para calon agar dapat menentukan pilihan dengan bijak,” ujar Supriyadi.
Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Indramayu, Dr. Ir. Hanifah Handayani, turut hadir dan memberikan motivasi bagi para perempuan untuk memilih berdasarkan hati nurani, tanpa paksaan maupun intimidasi.
Ia menekankan bahwa perempuan memiliki kekuatan untuk mempengaruhi lingkungan keluarga dan masyarakat agar menggunakan hak pilih dengan baik, serta menghormati perbedaan pilihan.
“Sebagai perempuan, kita punya peran penting dalam mendorong keluarga dan masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka. Mari hormati perbedaan pilihan dan jaga persatuan,” tegas Hanifah.
Acara ini juga menghadirkan Drs. Dindin Syarif Nurwahyudin, Hakim Utama Muda Pengadilan Agama Kabupaten Indramayu, sebagai narasumber, yang memberikan perspektif hukum terkait partisipasi politik perempuan.
Melalui sosialisasi ini, Bakesbangpol Indramayu berharap partisipasi perempuan dalam Pilkada 2024 semakin meningkat, sekaligus memperkuat budaya politik yang inklusif dan menghargai peran perempuan dalam setiap aspek penyelenggaraan pemilu.