Kabar Ngetren/Purbalingga – Untuk mendukung program ketahanan pangan, Bhabinkamtibmas Polsek Kalimanah, Aipda Wahyu Sekti Santosa, bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) Rumpun Bambu melaksanakan penanaman sayuran berupa kangkung di lahan milik pemerintah Desa Grecol, Kalimanah, Purbalingga, pada Jum’at, (15/11).
Inisiatif ini tidak hanya bertujuan memperkuat ketahanan pangan lokal, tetapi juga memberdayakan masyarakat, terutama para ibu-ibu, agar mampu memproduksi bahan pangan sendiri. Sebelumnya, area ini telah dimanfaatkan untuk penanaman cabai.
Aipda Wahyu menyatakan bahwa kegiatan ini mencerminkan sinergi antara kepolisian dan masyarakat di bidang pertanian untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi desa.
“Dengan bertani, masyarakat dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan dari luar dan memanfaatkan lahan kosong di sekitar tempat tinggal,” ungkapnya.
Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Grecol, Evi Khasnani Ati Anggraini, turut mendukung kegiatan tersebut. Menurutnya, tanah di Desa Grecol memiliki kadar air tinggi, yang membuatnya ideal untuk menanam kangkung.
“Lahan ini sangat cocok untuk sayuran seperti kangkung, sehingga saya mendukung penuh pemanfaatannya,” ujarnya.
Tetes Prasetyaningsing, Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman dari Kecamatan Kalimanah, juga menambahkan bahwa lokasi yang sering tergenang air membuat kangkung menjadi pilihan tepat.
“Tanaman kangkung lebih tahan terhadap hama dan cocok untuk kondisi lahan seperti ini, menjadikannya langkah yang bagus untuk mendukung ketahanan pangan desa,” jelasnya.
Polsek Kalimanah terus mengupayakan dukungan terhadap program ketahanan pangan dengan melibatkan Bhabinkamtibmas di desa-desa. Tidak hanya di Desa Grecol, kegiatan serupa dilakukan di desa lain dengan tanaman yang disesuaikan dengan kondisi wilayah setempat.
Program ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat ketahanan pangan desa dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pertanian sederhana yang memberikan dampak besar.
