Kabar Ngetren/Purbalingga – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, Pemerintah Kabupaten Purbalingga bersama TNI, Polri, Basarnas, dan organisasi kemanusiaan lainnya menggelar Apel Siaga Tanggap Bencana pada Jum’at, (22/11), di Jalan Alun-alun Purbalingga.
Plt Bupati Purbalingga, H. Sudono, yang hadir dalam kegiatan tersebut, memberikan arahan kepada seluruh elemen yang terlibat agar selalu memperbarui informasi cuaca dan peringatan dini dari BMKG.
“Pastikan sarana dan prasarana dalam kondisi siap. Tingkatkan koordinasi dengan relawan, dan manfaatkan ilmu titen sebagai bentuk kearifan lokal untuk membaca fenomena alam,” pesan Sudono.
Kapolres Purbalingga, AKBP Rosyid Hartanto, menegaskan bahwa apel ini tidak hanya berfokus pada penanggulangan bencana, tetapi juga memastikan keamanan menjelang Pilkada 2024.
“Kami berharap Pilkada dapat berlangsung lancar tanpa gangguan dari kondisi alam. Sinergi antara semua pihak sangat penting untuk mencapainya,” jelas Rosyid.
Sementara itu, Komandan Kodim 0702/Purbalingga, Letkol Inf Untung Iswahyudi, menyebutkan bahwa puncak musim hujan di wilayah Purbalingga diperkirakan terjadi pada Desember 2024.
“Bencana seperti banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem harus diantisipasi. Apel ini bertujuan untuk memastikan kesiapan personel, logistik, dan peralatan,” kata Untung.
Apel siaga ini menunjukkan sinergi antara berbagai elemen dalam mempersiapkan diri menghadapi bencana. Pemeriksaan kesiapan personel, material, dan logistik dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan respons yang cepat dan tepat jika terjadi bencana.
Selain itu, koordinasi intensif akan terus dilakukan untuk menjaga keamanan wilayah Purbalingga, khususnya menjelang pelaksanaan Pilkada. Plt Bupati Sudono menegaskan bahwa kesiapan bersama menjadi kunci menjaga keselamatan masyarakat.
