Medan – Dalam upaya menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif di Sumatera Utara, peran wartawan sebagai garda terdepan penyebaran informasi menjadi sangat krusial.
Pimpinan Perusahaan Sumut Pos, Pandapotan MT Siallagan, menegaskan pentingnya komitmen media dalam mendukung Kamtibmas, bukan hanya sebagai pengamat tetapi juga sebagai bagian dari solusi.
“Kamtibmas adalah tanggung jawab kita semua. Sebagai perusahaan pers, Sumut Pos berkomitmen menjaga situasi Kamtibmas yang dimulai dari lingkungan tempat tinggal, lingkungan kerja, hingga masyarakat luas,” ungkap Pandapotan saat Forum Diskusi di Graha Pena Medan, Senin (30/12).
Menurut Pandapotan, keamanan adalah salah satu fondasi utama bagi keberlanjutan pembangunan nasional. “Tidak mungkin sebuah perusahaan pers bisa menjalankan operasionalnya di tengah situasi yang tidak aman.
Oleh karena itu, kami mendukung penuh upaya Polda Sumut dalam menjaga Kamtibmas di wilayah Sumut,” tambahnya.
Pandapotan menekankan pentingnya menyampaikan informasi yang benar dan terpercaya sebagai bentuk kontribusi media dalam menjaga ketertiban.
“Sebagai wartawan, kita harus menghindari penyebaran berita hoaks. Jika menemukan informasi yang tidak benar, tanggung jawab kita adalah meluruskannya,” tegasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya verifikasi informasi sebelum publikasi. “Berita yang tidak diverifikasi dengan baik dapat memicu gangguan Kamtibmas. Oleh sebab itu, cek dan ricek menjadi langkah wajib dalam proses pemberitaan,” jelasnya.
Senada dengan itu, Pemimpin Redaksi Sumut Pos, Asih Astuti, menambahkan bahwa wartawan memiliki peran strategis dalam menciptakan suasana kondusif.
“Menjaga Kamtibmas bukan hanya tugas pihak keamanan. Wartawan juga harus bekerja sesuai etika dan profesionalisme agar informasi yang disampaikan tidak menjadi pemicu konflik,” ungkap Asih.
Asih berharap, situasi keamanan yang kondusif dapat terus terjaga sehingga para pekerja pers bisa menjalankan tugasnya dengan nyaman.
“Ke depan, kami ingin tetap mendukung upaya menjaga keamanan bersama, karena tanpa Kamtibmas yang baik, tidak ada kenyamanan dalam bekerja maupun bermasyarakat,” pungkasnya. (Rizky Zulianda/Dr)