Kabar Ngetren/Yahukimo – Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 6 Marinir, bagian dari Komando Operasi (Koops) Habema di Papua, secara aktif melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Pada hari Rabu, (7/8), Satgas Yonif 6 Marinir mengadakan patroli sambil mengunjungi dan menyapa warga di Kampung Kuaserama, Distrik Dekai.
Komandan Satgas Yonif 6 Marinir, Letkol Mar Rismanto Manurung, menyampaikan pesan penting kepada para prajurit yang akan melaksanakan tugas patroli, yakni Pos Bravo pimpinan Letda Mar Alter. Ia menekankan agar para prajurit memanfaatkan waktu penugasan untuk hal-hal positif, tidak hanya fokus pada tugas pengamanan wilayah saja. Pesan ini langsung direspon dengan inisiatif dan kreativitas para prajurit TNI Marinir yang melaksanakan tugas patroli. Mereka melaksanakan komunikasi sosial (Komsos) dan membagikan baju gratis kepada anak-anak yang dijumpai sepanjang rute patroli.
Dalam pelaksanaan patroli, para prajurit tetap mengedepankan aspek pengamanan. Saat berpapasan dengan warga, mereka menyempatkan diri untuk berkomunikasi dengan warga dan disambut gembira oleh penduduk Kampung Kuaserama. Kegiatan Komsos dan pembagian baju gratis tersebut mendapat sambutan hangat dari anak-anak dan para orang tua. Seorang Mama Papua, Ria Otimuka, mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Terima kasih sudah bagi baju gratis untuk anak kami, Pak Marinir. Tuhan memberkati TNI,” ungkapnya.
Panglima Habema, Brigjen TNI Lucky Avianto, setelah menerima laporan kegiatan ini, menyampaikan apresiasinya.
“Kreativitas Satgas Yonif 6 Marinir menggelar patroli sambil melaksanakan Komsos di Kampung Kuaserama adalah upaya TNI dalam melaksanakan Komsos inklusif yang mendukung percepatan pembangunan di wilayah Papua,” ucapnya.
Patroli yang dilakukan oleh Satgas Yonif 6 Marinir ini bukan hanya tentang menjaga keamanan wilayah, tetapi juga menunjukkan kepedulian dan pendekatan yang humanis terhadap masyarakat setempat. Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, serta memberikan kontribusi positif dalam pembangunan sosial di wilayah Papua.
