Scroll untuk baca artikel
BeritaHeadlineNewsTrending

Remaja Tewas Tersengat Listrik Saat Bermain Voli di Purbalingga

110
×

Remaja Tewas Tersengat Listrik Saat Bermain Voli di Purbalingga

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Purbalingga – Peristiwa tragis terjadi di Desa Kutawis, Bukateja, Purbalingga, pada Minggu malam (6/10). Seorang remaja berinisial FK (13), meninggal dunia setelah tersengat listrik saat bermain bola voli di lapangan desa setempat. Meskipun sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani perawatan.

Kapolsek Bukateja, Iptu Dono Hendarto, mengungkapkan bahwa insiden ini terjadi sekitar pukul 18.50 Wib. Korban yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama itu bermain voli bersama teman-temannya sebelum tragedi terjadi.

“Peristiwa terjadi saat korban berusaha mengambil bola yang keluar lapangan dan tanpa disadari menyentuh tiang lampu penerangan di dekat lapangan,” ungkap Kapolsek.

Menurut saksi mata, saat FK menyentuh tiang lampu, tiba-tiba dia tersengat aliran listrik yang berasal dari tiang tersebut. Posisi tangan korban tetap menempel pada tiang, yang diduga karena adanya kabel listrik yang terkelupas pada rangkaian lampu penerangan di sekitar lapangan.

Melihat kejadian itu, teman-teman korban segera memberikan pertolongan. Salah seorang di antaranya memukul tangan FK dengan sandal agar tangannya terlepas dari tiang. Setelah berhasil melepaskan korban dari tiang listrik, FK segera dilarikan ke RS Emanuel Banjarnegara untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, luka akibat sengatan listrik yang dialami FK, termasuk luka lebam di beberapa bagian tubuh, menyebabkan korban akhirnya meninggal dunia.

Baca Juga  Batu Bara Bersih Narkoba: Deklarasi Massal untuk Perangi Narkotika

Kapolsek menambahkan bahwa pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi yang berada di lokasi.

“Kami juga sedang menyelidiki penyebab pasti adanya arus listrik pada tiang penerangan tersebut dan kemungkinan adanya kelalaian dalam instalasi listrik,” jelasnya.

Jenazah korban telah diperiksa dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Sementara itu, kasus ini kini dalam penanganan lebih lanjut oleh pihak kepolisian guna memastikan tidak terjadi insiden serupa di kemudian hari.