Scroll untuk baca artikel
BeritaHeadlineNewsTrending

Jalan Ambles di Desa Totogan Kebumen: Mobilitas Terganggu Akibat Tanah Labil

125
×

Jalan Ambles di Desa Totogan Kebumen: Mobilitas Terganggu Akibat Tanah Labil

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Kebumen – Jalan penghubung antara Kecamatan Sadang dan Karangsambung di Desa Totogan, Kecamatan Karangsambung, Kabupaten Kebumen, mengalami kerusakan parah akibat ambrol dan retak. Kerusakan ini terjadi pada Senin, (11/11), sekitar pukul 17.40 WIB. Insiden tersebut diduga disebabkan oleh kondisi tanah yang labil, diperparah oleh tingginya intensitas hujan di wilayah tersebut.

Jalur tersebut sangat penting karena berfungsi sebagai penghubung utama menuju Kabupaten Banjarnegara, sehingga kerusakan ini mempengaruhi mobilitas warga dan aktivitas perekonomian setempat. Warga yang biasanya melintas di jalan ini kini harus lebih waspada dan berhati-hati.

Kapolres Kebumen AKBP Recky menyatakan bahwa Polsek Karangsambung telah mengambil langkah-langkah antisipasi untuk mencegah terjadinya kecelakaan.

Baca Juga  Kapolresta Banyumas Pimpin Upacara Wisuda Purnawira dan PNS Polri

“Kami sudah memasang garis polisi dan papan peringatan di sekitar area jalan yang ambles. Kami berharap masyarakat yang melintas tetap berhati-hati dan memahami risiko di area tersebut,” ujar AKBP Recky, Selasa, (12/11).

Beliau juga mengimbau masyarakat, terutama yang menggunakan kendaraan bermuatan berat, untuk tidak melintasi jalur ini guna menghindari kerusakan yang lebih serius serta demi keselamatan mereka.

“Sementara, jalur di sebelah barat Sungai Lukulo masih aman digunakan sebagai alternatif,” imbuhnya.

Meski jalan masih dapat dilalui oleh kendaraan roda dua dan empat, kondisi tanah yang labil di area tersebut memicu kekhawatiran akan kemungkinan kerusakan lebih parah. Terlebih, lokasi amblesnya jalan berada di area yang rawan longsor, terutama saat musim hujan dengan curah tinggi.

Baca Juga  Lansia Ditemukan Meninggal di Sungai Gintung Karanganyar Purbalingga

Kapolsek Karangsambung, Iptu Fuad Inayah, mengungkapkan bahwa kontur tanah di wilayah Karangsambung memang rawan mengalami pergerakan tanah.

“Kami akan terus melakukan pemantauan berkala dan mengimbau masyarakat agar tetap waspada, khususnya di musim hujan seperti sekarang,” ungkapnya.

Upaya mitigasi jangka panjang menjadi prioritas dalam penanganan kerusakan ini.

“Kami sudah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menangani masalah secara menyeluruh, termasuk rencana perbaikan struktur jalan agar lebih stabil,” jelas Iptu Fuad.

Jalan yang rusak ini menjadi perhatian utama masyarakat karena merupakan jalur penting untuk lalu lintas ekonomi di antara Kecamatan Sadang dan Karangsambung. AKBP Recky menegaskan bahwa kepolisian akan terus memantau kondisi jalan serta memberikan informasi terbaru kepada masyarakat.

Baca Juga  Digiland Run 2024: Meriahkan HUT Telkom Indonesia dengan Olahraga, Lingkungan, dan Musik

“Kami ingin memastikan keselamatan warga sebagai prioritas utama. Ikuti instruksi petugas agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.

Kerusakan jalan ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan, terutama saat menghadapi musim hujan dengan curah yang tinggi. Masyarakat Kecamatan Sadang dan Karangsambung diimbau untuk selalu berhati-hati, menghindari jalur rawan, serta memperhatikan informasi dan arahan dari pihak berwenang.

Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.

Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News.