Kabar Ngetren/PURBALINGGA – Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi), mengungkapkan bahwa Festival Gunung Slamet (FGS) #6 yang diadakan di Desa Serang telah berhasil meningkatkan pariwisata di Purbalingga, terutama di Desa Wisata Serang. Pernyataan ini disampaikan oleh Bupati Tiwi saat menghadiri acara Penerimaan Air Sikopyah di Desa Lembah Asri Serang pada Sabtu (29/7/2023).
Menurut Bupati Tiwi, Desa Serang memiliki potensi pariwisata yang sangat besar. Melalui kegiatan pariwisata ini, ekonomi desa terus bergairah dan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.
“Semoga FGS #6 menjadi pemicu untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Desa Serang,” kata Bupati Tiwi.
Bupati menyampaikan bahwa pengambilan air sikopyah, sebagai salah satu acara dalam FGS #6, diharapkan membawa berkah dan manfaat bagi warga sekitar. Kegiatan ini juga memiliki nilai-nilai tradisi yang harus dijaga dan diperkenalkan lebih lanjut kepada masyarakat.
“Semoga kegiatan ini terus dilestarikan dan diadakan setiap tahunnya,” ujarnya.
Bupati Tiwi memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Desa Serang dan masyarakatnya yang berkolaborasi dengan harmonis untuk menyemarakkan FGS. Kekompakan ini harus dijaga dengan baik, dan masyarakat harus terus bersinergi dengan pemerintah.
“Kolaborasi antara masyarakat, pemerintah desa, pemerintah kecamatan, dan pemerintah kabupaten harus seiring sejalan untuk mendukung program-program pemerintah,” ungkap Bupati Tiwi.
Bupati juga menyebutkan bahwa FGS #6 menyajikan berbagai kegiatan dan acara menarik bagi pengunjung dan wisatawan. Acara tersebut mencakup Gelar Seni dan Budaya, Bersih Gunung, Ritual Pengambilan Tuk Sikopyah, Pawai Budaya, Tumpengan, dan malamnya akan ada penampilan Akustik Kabut Lembut oleh Budi Doremi.
“Pada hari Minggu, ada acara perang tomat di D’Las. Kami mengundang masyarakat dan pengunjung yang ingin menyaksikan rangkaian kegiatan FGS,” tambahnya.
Acara Penyerahan Tuk Sikopyah dihadiri oleh Bupati Purbalingga bersama suaminya, Ketua DPRD Kabupaten Purbalingga, jajaran Forkopimda, dan beberapa pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga. (Lil/Prokompim)
Kabar Ngetren
