Kabar Ngetren/Nunukan – Pada Hari Jumat, (7/6), Danrem dan Dandim mengundang kelompok tani serta perwakilan PT. TML (Tunas Mandiri Lumbis) dan koperasi Maharajalaila dari Tanjung Selor untuk mediasi tentang permasalahan yang terjadi.
Mediasi tersebut dilaksanakan di pos Satgas Pamtas Batalyon Arhannud 8/MBC di wilayah Seimanggaris. Hadir dalam pertemuan tersebut Danrem 092/Maharajalaila, Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan, Letkol Inf Albert Frakesca Hutagalung M.Han, serta perwakilan dari Dinas Pertanian dan BPN Nunukan.
Tujuan kedatangan Danrem dan Dandim adalah mencari solusi terhadap permasalahan yang terjadi antara kelompok tani dan PT. TML/koperasi Maharajalaila. Mereka tidak ingin melihat adanya kelompok tani yang terzolimi dan menghindari benturan antara Anggota TNI dengan masyarakat.
Baba Laeda, yang mewakili kelompok tani, menyampaikan rasa terima kasih atas kedatangan Danrem dan perwakilan serta berharap permasalahan yang sudah lama terjadi bisa diselesaikan.
Danrem menyatakan bahwa koperasi ingin bekerja sama dengan kelompok tani untuk menciptakan kerjasama yang harmonis. Mereka juga berencana mengundang instansi terkait untuk membahas masalah ini lebih lanjut.
Kedatangan Danrem dan Dandim disambut dengan senang oleh seluruh masyarakat kelompok tani, meskipun belum ada titik terang dalam penyelesaian masalah. Namun, kehadiran mereka di lapangan memberikan harapan baru bagi kelompok tani untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
