Scroll untuk baca artikel
BeritaHeadlineNewsTrending

Evaluasi Menyeluruh PKRI Pelayanan Publik 2024: Inovasi dan Dampaknya

116
×

Evaluasi Menyeluruh PKRI Pelayanan Publik 2024: Inovasi dan Dampaknya

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Sidoarjo – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) kembali menggelar Pemantauan Keberlanjutan dan Replikasi Inovasi (PKRI) Pelayanan Publik Tahun 2024 sebagai bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap pembinaan inovasi pelayanan publik yang dihasilkan dari Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP).

PKRI Pelayanan Publik 2024 dilakukan melalui dua metode: penilaian mandiri (self-assessment) oleh penyelenggara inovasi bersama unit pelayanan publik, serta penilaian oleh Tim Penilai Independen (TPI) yang mencakup desk evaluasi, presentasi dan wawancara, serta verifikasi dan observasi lapangan.

Pada tahap awal PKRI, tidak semua instansi pemerintah diikutsertakan. Berdasarkan Pengumuman PKRI 2024 yang ditandatangani Plt. Deputi Pelayanan Publik Kementerian PANRB pada 17 April 2024, terdapat 631 instansi pemerintah dan 979 inovasi yang terlibat. Inovasi tersebut meliputi Top Inovasi KIPP dari 2014 hingga 2023 serta inovasi hasil replikasi dari Top Inovasi KIPP, termasuk layanan SKCK Online dan SKCK Keliling Online Polresta Sidoarjo.

Baca Juga  Perayaan Hari Jadi Ke-78 Lanal Cirebon, Momentum Refleksi dan Sinergi

Setelah melalui tahap desk evaluasi, presentasi, dan wawancara terhadap layanan SKCK Online dan SKCK Keliling Online Polresta Sidoarjo, dilakukan verifikasi dan observasi lapangan oleh Tim Penilai Independen dari Kementerian PANRB pada Rabu, (24/7).

Tim Penilai Independen yang hadir di Polresta Sidoarjo dipimpin oleh Dr. Amril Hans dengan anggota Dr. Sawitri Budi Utami dan Dr. Hendri Koeswara. Mereka didampingi oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing, pejabat utama Polresta Sidoarjo, dan Sekda Kabupaten Sidoarjo Fenny Apridawati.

Baca Juga  Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 122/TS Berbagi Makanan dengan Warga di Keroom Papua

Dalam pertemuan ini, Polresta Sidoarjo memaparkan perkembangan layanan SKCK Online dan SKCK Keliling Online sejak 2016. Pemantauan dan wawancara juga dilakukan terhadap masyarakat yang mengurus SKCK di MPP Lingkar Timur dan Pasar Porong.

Tim Penilai Independen kemudian meninjau langsung layanan SKCK Online dan SKCK Keliling Online di Mall Mini Pelayanan Polri (MMPP). Ketua Tim Penilai Independen PKRI, Dr. Amril Hans, memberikan tanggapan positif terhadap layanan tersebut.

“Kami lihat langsung layanan SKCK Online Polresta Sidoarjo beserta fasilitas penunjang bagi masyarakat sudah bagus bahkan kepuasan masyarakat pun diukur melalui Indeks Kepuasan Masyarakat,” ujarnya.

Polresta Sidoarjo telah melakukan berbagai terobosan pelayanan publik dengan beracuan pada Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) yang dikaji setiap minggu serta masukan dari stakeholder terkait. Kapolresta Sidoarjo, Kombes. Pol. Christian Tobing, menyatakan, bahwa dari kritik dan saran masyarakat terhadap layanan Polresta Sidoarjo, kami akan terus melakukan perbaikan dan terobosan pelayanan publik.

“Harapannya dari PKRI 2024 Kementerian PANRB diperoleh hasil maksimal bagi SKCK Online dan SKCK Keliling Online,” ucapnya.

Evaluasi menyeluruh ini menunjukkan komitmen kuat Polresta Sidoarjo dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui inovasi berkelanjutan dan replikasi yang efektif. Hasil evaluasi diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pelayanan SKCK Online dan SKCK Keliling Online ke depannya.

Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.

Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News.