Kabar Ngetren/Jakarta – Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) baru-baru ini mengungkapkan hasil uji coba instrumen Indeks Tata Kelola Pemerintahan Daerah (ITKPD) 2023. Dari hasil tersebut, Provinsi DKI Jakarta menjadi satu-satunya daerah yang memperoleh kategori “baik” dengan nilai 72,03.
Kepala BSKDN, Yusharto Huntoyungo, mengungkapkan bahwa konsep ITKPD yang telah dipaparkan dinilai sudah memadai.
“Konsep ITKPD yang telah dipaparkan dinilai sudah cukup, tidak hanya mengakomodir masukan dari berbagai pihak tetapi juga tidak ada hasil uji coba yang nilainya sangat kurang, meski nilai tertinggi masih berkategori baik. Semoga ke depan akan meningkat menjadi sangat baik,” ujar Yusharto di Ruang Command Center dan Coworking Space BSKDN pada Selasa, (23/7).
Yusharto menjelaskan bahwa hasil uji coba ini memberikan gambaran mengenai kualitas berbagai aspek tata kelola pemerintahan di daerah.
“Melalui hasil uji coba tersebut, kita dapat mengidentifikasi daerah-daerah yang sudah menunjukkan kinerja baik serta daerah-daerah yang masih memerlukan peningkatan,” jelasnya.
Dalam penilaian ini, Provinsi Jawa Barat memperoleh nilai 67,93, sementara Provinsi Kalimantan Timur mencatatkan nilai 68,57. Di sisi lain, beberapa daerah yang termasuk dalam kategori kurang adalah Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan nilai 52,37, Provinsi Papua dengan nilai 53,97, dan Provinsi Papua Barat dengan nilai 49,07.
“Pengukuran ITKPD pada tahun 2023 dilakukan dengan basis data tahun 2022,” tambah Yusharto.
Dari hasil uji coba ini, ditemukan bahwa sebagian besar daerah belum optimal dalam mengelola potensi daerah yang dimiliki, seperti potensi pariwisata dan ekonomi kreatif. Meskipun kapasitas pemerintahan daerah sudah cukup baik, hal ini belum cukup untuk mewujudkan capaian pembangunan yang optimal. Dibutuhkan sistem pendukung yang kuat serta kolaborasi dengan berbagai pihak.
“Keberhasilan pembangunan tidak hanya ditentukan oleh kapasitas pemerintah daerah semata. Kita membutuhkan dukungan sistem yang kuat, termasuk kebijakan yang tepat, infrastruktur yang memadai, dan kolaborasi dengan sektor swasta, akademisi, serta masyarakat,” pungkas Yusharto.
Sebagai tambahan, hasil uji coba ITKPD 2023 diklasifikasikan dalam lima kategori penilaian: sangat baik (nilai 85-100), baik (nilai 70-85), cukup (nilai 55-70), kurang (nilai 40-55), dan sangat kurang (nilai 0-40).
