Kabar Ngetren/Purbalingga – Kapolres Purbalingga, AKBP Rosyid Hartanto, memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) untuk tiga Kapolsek: Kapolsek Mrebet, Kapolsek Pengadegan, dan Kapolsek Rembang. Acara ini berlangsung di halaman Mapolres Purbalingga pada Rabu pagi, (16/10), sebagai bagian dari penyegaran jabatan di tubuh kepolisian wilayah tersebut.
Jabatan Kapolsek Mrebet kini diemban oleh Iptu Susetyo Yulianto, menggantikan AKP Muslimun yang dipindahkan menjadi Kasubbag Dalops Bagops Polres Purbalingga. Sebelumnya, Iptu Susetyo menjabat sebagai Kaurbinops Satresnarkoba Polres Purbalingga, dengan pengalaman mumpuni di bidang narkotika yang diharapkan mampu memberikan kontribusi positif di wilayah baru.
Sementara itu, posisi Kapolsek Rembang kini dipegang oleh Iptu Warsono, menggantikan Iptu Khaliman. Iptu Khaliman kemudian menjabat sebagai Kapolsek Pengadegan, menggantikan AKP Catur Subagyo yang meninggal dunia. Pergantian ini diharapkan memperkuat jajaran Polres Purbalingga dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat (kamtibmas).
Dalam amanatnya, AKBP Rosyid Hartanto menekankan pentingnya posisi kapolsek sebagai ujung tombak kepolisian di tingkat kecamatan. Kapolsek memiliki peran strategis dalam membantu kapolres mengawasi dan mengendalikan tugas-tugas operasional kepolisian serta menjaga kamtibmas di wilayah hukum masing-masing.
“Jabatan kapolsek adalah amanah dari pimpinan yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Pejabat baru harus mampu menghadirkan efek positif terhadap kinerja kepolisian di wilayahnya,” ujar AKBP Rosyid.
Lebih lanjut, Kapolres menyampaikan apresiasi kepada pejabat lama atas dedikasi dan pengabdian mereka selama masa jabatan. Kontribusi yang telah diberikan untuk kemajuan Polres Purbalingga mendapatkan penghargaan khusus dari pimpinan. “Terima kasih juga kepada Bhayangkari yang telah setia mendampingi suami selama bertugas, kontribusi ini sangat berarti bagi kelancaran tugas-tugas kepolisian,” imbuhnya.
AKBP Rosyid Hartanto menegaskan bahwa setiap jabatan adalah titipan yang harus dijalankan dengan penuh rasa syukur. Kinerja yang penuh dedikasi, integritas, dan loyalitas sangat dibutuhkan untuk menjadi panutan bagi anggota di bawahnya. Kapolres juga mengingatkan pentingnya menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan berbagai elemen, baik internal kepolisian maupun eksternal seperti Forkopincam, tokoh masyarakat, dan tokoh agama untuk menjaga kondusivitas wilayah.
Di akhir sambutannya, Kapolres Purbalingga memberikan pesan penting terkait penggunaan media sosial oleh anggota Polri. Kapolres menegaskan agar anggota bijak dalam menggunakan media sosial dan memanfaatkannya untuk menyebarkan kegiatan positif kepolisian. Namun, Kapolres juga memberikan peringatan tegas agar tidak melakukan siaran langsung (live) saat bertugas, karena hal tersebut dapat mengganggu konsentrasi dan menimbulkan potensi risiko dalam menjalankan tugas.
“Gunakan media sosial untuk menyebarkan hal-hal positif. Namun, dilarang keras melakukan live saat bertugas karena bisa mempengaruhi fokus dan meningkatkan risiko keamanan,” tegas Kapolres.