Kabar Ngetren/Larantuka – Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Flores Timur (Flotim), Cipto Keraf, menyatakan optimisme dalam mengejar target-target kinerja yang tertinggal. Dalam kunjungan Tim Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA) 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal), perekaman KTP-el, akta kelahiran, hingga Kartu Identitas Anak (KIA) menjadi prioritasnya dalam waktu dekat.
Tim GISA 3T, yang berkunjung ke Flotim sebelum menuju Lembata, disambut hangat oleh Cipto. “Perekaman KTP-el penting karena sebentar lagi kita akan Pilkada langsung. Saat Pemilu juga sudah kami kejar dengan terus melakukan layanan jemput bola, tapi masih banyak PR,” kata Cipto. Selasa, (4/6).
Optimisme tersebut, menurut Cipto, akan semakin meningkat dengan dukungan anggaran dari pemerintah daerah (Pemda) melalui APBD dan pemerintah pusat melalui APBN. Namun, ia menekankan perlunya renovasi kantor yang kondisinya kurang layak untuk pelayanan serta indikator kinerja yang masih rendah.
Ketua Tim GISA 3T Lembata, Zefanya Yosua Jocom, menyatakan akan mengoordinasikan lebih lanjut permintaan dan kebutuhan Kadis Cipto di tingkat pusat. “Kebutuhan ini akan kami kawal di pusat, mengingat memang ada dukungan PHLN untuk renovasi kantor layanan Dukcapil,” ujarnya.
Dalam menjalankan misinya, Tim GISA 3T memberi saran untuk menyediakan data by name by address, membentuk tim jemput bola, dan berkoordinasi dengan kecamatan dan desa-desa. Sementara itu, perlengkapan pelayanan seperti alat perekaman KTP-el, printer, dan blanko KTP-el telah disiapkan untuk pelayanan di Lembata.
Tim GISA 3T akan memberikan layanan selama 3 hari di 3 kecamatan di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), sebagai bagian dari upaya meningkatkan cakupan kepemilikan dokumen kependudukan di daerah-daerah yang masih jauh tertinggal dari target nasional.
Dengan semangat dan dukungan yang terus mengalir, diharapkan pelayanan Adminduk di Flotim dan sekitarnya dapat terus meningkat, mendekati standar nasional, dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat setempat.
