Kabar Ngetren/Purbalingga – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Purbalingga telah melakukan Apel Satgas Quick Response sebagai bagian dari persiapan menyambut Operasi Ketupat Candi 2024, yang bertujuan untuk mengamankan arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1445 H. Apel tersebut digelar di halaman Taman Usman Janatin Purbalingga pada Rabu, 27/3.
Dalam apel tersebut, dilakukan pengecekan personel dari berbagai stakeholder yang terlibat, serta sarana prasarana pendukung pelaksanaan tugas Satgas Quick Response yang sudah dibentuk.
AKP Arief Wiranto, Kasat Lantas Polres Purbalingga, menegaskan pentingnya pembentukan Satgas Quick Response untuk menghadapi arus mudik dan arus balik lebaran 2024. Koordinasi, komunikasi, dan kolaborasi antarstakeholder menjadi kunci dalam menjaga kelancaran arus lalu lintas.
“Satgas quick response dilaksanakan menghadapi arus mudik dan arus balik. Antisipasi lonjakan pemudik yang diperkirakan ada kenaikan 5 – 6 persen pada tahun 2024 ini,” ungkapnya.
Tetapi, Wiranto juga menekankan kepada personel yang terlibat dalam Satgas Quick Response agar tetap mengutamakan keselamatan dalam bertugas, sambil memastikan tujuan utama terbentuknya satgas tersebut tetap tercapai.
“Tujuan dibentuknya Satgas Quick Response dalam menghadapi arus mudik dan arus balik lebaran 2024 agar tercipta kamseltibcarlantas,” ujarnya.
Sementara itu, Iptu Arif Trianto, Kanit Gakkum Satlantas Polres Purbalingga, menjelaskan bahwa Satgas Quick Response sudah menetapkan Pos Terpadu Operasi Ketupat Candi 2024 Taman Usman Janatin Purbalingga sebagai titik kumpulnya.
“Satgas Quick Response terdiri dari personel Unit Gakkum Satlantas Polres Purbalingga, Dinas Perhubungan Kabupaten Purbalingga, BPBD Purbalingga, Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga, Pemadam Kebakaran, Palang Merah Indonesia (PMI), tenaga kesehatan dari beberapa rumah sakit, dan derek,” tambahnya.
Arif menegaskan bahwa Satgas Quick Response akan melakukan kegiatan sesuai dengan bidang tugas masing-masing, dengan fokus pada respons cepat terhadap peristiwa dan antisipasi terhadap potensi kerawanan yang mungkin terjadi selama arus mudik dan arus balik lebaran tahun 2024. eFHa.
