Kabar Ngetren/Sorong Selatan – Satgas Pamtas RI-PNG Kewilayahan Papua Barat Daya Yonif 762/VYS Pos Kokoda melaksanakan pelatihan Peraturan Baris-Berbaris (PBB) bagi anak-anak di Kampung Tarof, Distrik Kokoda, Sorong Selatan, Provinsi Papua Barat Daya, pada Jumat (09/08/2024). Pelatihan ini bertujuan untuk melatih disiplin dan menumbuhkan semangat patriotisme di kalangan siswa SMP 1 Kokoda menjelang upacara HUT RI ke-79.
Pelatihan ini dipimpin oleh Serda Alexander Mobalen, Dantimpur 1 Pos Kokoda, bersama lima anggotanya. Materi yang diajarkan meliputi cara berkumpul dan membentuk barisan, gerakan PBB di tempat, gerakan berpindah tempat, dan cara penghormatan. Para siswa yang terpilih juga diberikan pelatihan khusus sebagai komandan regu untuk memimpin latihan dengan metode yang lebih mendalam.
Komandan Satgas Yonif 762/VYS, Letkol Inf Dwi Haryanto, S.Hub.Int., M.H.I., menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan rasa patriotisme generasi muda di Papua Barat Daya. Latihan PBB diharapkan dapat membantu para siswa dalam persiapan upacara 17 Agustus 2024 di Lapangan Kokoda, serta menanamkan rasa cinta tanah air dan kesadaran akan pentingnya Bhinneka Tunggal Ika.
“Melalui latihan ini, kami berharap anak-anak dapat mempraktikkan apa yang telah dipelajari di sekolah, terutama dalam pelaksanaan upacara bendera merah putih. Ini juga untuk mendukung kegiatan rutin di sekolah dan menumbuhkan budi pekerti karakter bangsa,” ujar Dansatgas.
Letda Inf Maryono Rollobessy, Danpos Kokoda, menambahkan bahwa pelatihan ini tidak hanya mempersiapkan siswa untuk upacara bendera, tetapi juga untuk menumbuhkan jiwa patriotisme dan menghargai perjuangan para pahlawan. Latihan akan dilanjutkan hingga hari pelaksanaan upacara, memastikan siswa dapat memberikan yang terbaik dalam upacara tersebut.
Dengan pelatihan ini, diharapkan para pelajar tidak hanya dapat melaksanakan upacara bendera dengan khidmat tetapi juga menginternalisasi nilai-nilai patriotisme yang akan berdampak positif pada kecintaan mereka terhadap bangsa dan negara.
