Kabar Ngetren/Jakarta – Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) sekaligus Anggota DPR RI, Bambang Soesatyo, mengumumkan bahwa IMI siap menggelar ajang internasional World Rally Championship (WRC) di Indonesia pada tahun 2026. Fédération Internationale de l’Automobile (FIA) telah menyetujui Indonesia sebagai tuan rumah salah satu seri WRC, yang rencananya akan berlangsung di Sumatera Utara.
Bambang Soesatyo atau akrab disapa Bamsoet menyatakan bahwa IMI telah mendapat dukungan penuh dari pemerintah Indonesia dalam mempersiapkan gelaran WRC sebagai ajang promosi nasional di level internasional.
“Indonesia berkesempatan menyelenggarakan satu seri WRC di Sumatera Utara, dengan lokasi yang masih dalam tahap finalisasi,” ujar Bamsoet dalam acara Silaturahmi Komunitas Rally IMI di Jakarta, Sabtu, (26/10).
Dalam acara tersebut, hadir sejumlah pengurus IMI Pusat seperti Dewan Pengawas Jeffry JP, Wakil Ketua Umum Ananda Mikola, Rifat Sungkar, dan Ketua Komisi Rally & Sprint Rally Boy Martadinata. Turut hadir pembalap senior Ricardo Gelael, Prasetyo Edi Marsudi, Sean Gelael, dan Ketua IMI Sumatera Utara Harun Nasution.
Bamsoet menegaskan bahwa IMI Pusat bersama IMI Sumatera Utara tengah melakukan koordinasi intensif terkait persiapan teknis dan non-teknis acara. Persiapan teknis meliputi pengaturan pusat area service, rally HQ, rally command, media center, serta perencanaan Itinerary Special Stage (SS) dengan mengutamakan aspek keselamatan.
“Kami juga berkomunikasi dengan pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan dukungan infrastruktur, promosi pariwisata, dukungan sosial-budaya, serta kerja sama dengan bea cukai, lingkungan hidup, media, dan sponsor,” ujar Bamsoet.
Bamsoet menyampaikan bahwa Sumatera Utara siap menyambut gelaran WRC, dengan fasilitas yang terus diperbarui untuk memenuhi standar internasional.
“Fasilitas balap dan prasarana pendukung lainnya disiapkan agar pada 2026 Sumatera Utara dapat menggelar WRC dengan sarana kelas dunia,” katanya.
Sebagai salah satu provinsi berpengalaman, Sumatera Utara pernah menjadi tuan rumah WRC pada tahun 1996-1997. Selain itu, wilayah ini juga menjadi lokasi sejumlah ajang balap internasional seperti Trans Sumatera Rally 1986 dan Asia Pacific Rally pada 1990-1997, 2000, 2023, dan 2024.
Dengan keindahan alam Sumatera Utara, seperti Danau Toba, WRC diharapkan menarik perhatian wisatawan internasional dan domestik.
“Para pembalap dan penonton dari berbagai negara akan berkesempatan menikmati alam Sumatera Utara sembari berpartisipasi dalam ajang balap bergengsi. Selain itu, pelaksanaan WRC di Sumatera Utara akan memberikan dampak ekonomi besar bagi masyarakat sekitar dan meningkatkan potensi sport tourism di Indonesia,” tanbah Bamsoet.
Gelaran WRC 2026 bukan hanya ajang balap, tetapi juga peluang besar bagi Indonesia untuk memperkenalkan potensi pariwisata dan meningkatkan perekonomian lokal melalui multiplier effect. Dengan dukungan berbagai pihak, IMI berkomitmen untuk sukses menyelenggarakan WRC yang tidak hanya membawa nama Indonesia di kancah internasional, tetapi juga memajukan sport tourism di tanah air.
