Kabar Ngetren/Purbalingga – Untuk mendukung pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang jujur dan adil, Polres Purbalingga membagikan buku saku “Pedoman Netralitas Anggota Polri”. Pembagian ini dilakukan usai Apel Besar Bhabinkamtibmas di halaman Mapolres Purbalingga pada Selasa, (29/10).
Buku saku ini diserahkan kepada para pejabat kepolisian di Polres Purbalingga, termasuk Kabag, Kasat, Kasi, Kapolsek, serta seluruh perwira dan anggota Bhabinkamtibmas yang hadir dalam apel. Buku ini diharapkan menjadi pedoman yang jelas bagi setiap anggota Polri agar tetap netral dalam pelaksanaan Pilkada, sekaligus untuk mencegah potensi pelanggaran.
Wakapolres Purbalingga, Kompol Donni Krestanto, menekankan pentingnya buku saku ini sebagai panduan yang akan membantu setiap anggota Polri dalam memahami batasan dan tugasnya selama Pilkada.
“Buku saku ini sangat penting sebagai pedoman dalam menjaga netralitas Polri di Pilkada 2024. Dengan adanya buku ini, kami harapkan anggota dapat menjalankan tugas dengan profesional dan sesuai aturan,” jelas Kompol Donni.
Buku saku ini menjelaskan berbagai poin krusial terkait netralitas Polri, seperti dasar hukum dan petunjuk serta arahan (jukrah) mengenai sikap netralitas yang harus dijaga. Buku ini juga memuat panduan khusus tentang perilaku anggota Polri dalam setiap tahapan Pilkada 2024, termasuk tata cara berfoto yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan agar tidak disalahartikan sebagai dukungan politik.
Selain berisi panduan perilaku, buku saku ini juga mencakup informasi terkait jadwal dan tahapan Pilkada 2024. Tujuannya adalah agar setiap anggota Polres Purbalingga memahami waktu-waktu kritis dalam pemilihan dan dapat menjalankan tugas patroli netralitas dengan baik.
“Dengan pembagian buku saku ini, kami berharap setiap anggota memahami peraturan netralitas yang berlaku. Ini penting untuk menjaga citra dan kepercayaan publik terhadap Polri sebagai lembaga yang netral dan profesional,” lanjut Donni.
Langkah pembagian buku saku ini menunjukkan komitmen Polres Purbalingga dalam menjaga stabilitas dan keamanan selama Pilkada. Komitmen ini juga mencerminkan peran Polri sebagai pengayom masyarakat yang berusaha mewujudkan Pilkada yang aman, damai, dan terbebas dari intervensi pihak tertentu.
Polres Purbalingga terus berupaya mengedukasi anggotanya melalui pelatihan dan sosialisasi terkait netralitas dan profesionalisme, agar dalam setiap langkahnya anggota Polri tetap memegang teguh prinsip netralitas. Dengan demikian, pelaksanaan Pilkada 2024 di Purbalingga diharapkan dapat berjalan dengan lancar tanpa gangguan atau isu keberpihakan.
Dengan upaya ini, Polres Purbalingga berharap dapat menginspirasi daerah lain dalam menjaga netralitas Polri pada Pilkada 2024, dan memberikan kontribusi positif bagi demokrasi yang sehat di Indonesia.
Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.
Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News.
