Kabar Ngetren/Semarang – Dalam upaya menjaga netralitas TNI-Polri pada Pilkada Serentak 2024, Kabid Propam Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Aris Supriyono, melakukan kunjungan ke Posko Netralitas TNI-Polri yang berlokasi di Pos Lantas Simpang Lima, Semarang. Kunjungan ini berlangsung pada Senin, (4/11) pukul 14.00 WIB, dengan didampingi oleh Dandenpom IV/5 Semarang, Letkol Cpm Sudiyanto Surorejo.
Pada kesempatan tersebut, Kombes Pol Aris memberikan arahan langsung kepada petugas dari Sie Propam Polrestabes Semarang dan Denpom IV/5 Semarang yang bertugas di Posko Netralitas. Ia menekankan pentingnya menjaga netralitas bagi seluruh anggota TNI-Polri agar tercipta suasana yang aman dan kondusif di tengah proses Pilkada.
Kabid Propam mengingatkan bahwa meskipun hingga saat ini belum ada laporan pelanggaran netralitas dari masyarakat, anggota TNI-Polri harus tetap berkomitmen untuk menjaga netralitas demi kepercayaan publik.
“Walaupun belum ada aduan dari masyarakat terkait netralitas, namun penting bagi anggota TNI-Polri untuk tetap menjaga integritas dan kepercayaan publik. Kami ingin Pilkada 2024 di Jawa Tengah berjalan sukses, aman, dan damai,” ujar Kombes Pol Aris.
Dalam kunjungan ini, Kombes Pol Aris juga memeriksa kesiapan anggota di lapangan dan memastikan setiap personel Polri telah dilengkapi dengan Buku Saku Pedoman Netralitas TNI-Polri. Buku ini berfungsi sebagai panduan yang mengatur tata cara bersikap netral selama berlangsungnya Pilkada.
“Pastikan seluruh anggota memahami panduan netralitas yang ada di dalam buku saku tersebut. Kasi Propam wajib mengingatkan hal ini dalam setiap apel pagi, agar seluruh personel tetap konsisten menjaga netralitasnya,” tegas Kombes Pol Aris.
Selain itu, Kabid Propam juga mengimbau agar personel TNI-Polri yang berpatroli ke Kantor KPU atau Bawaslu untuk terus memberikan pengingat kepada para penyelenggara pemilu mengenai pentingnya menjaga netralitas selama proses Pilkada.
“Ketika berpatroli di lokasi KPU atau Bawaslu, ingatkan rekan-rekan penyelenggara pemilu tentang pentingnya komitmen netralitas. Hal ini esensial untuk menjaga kepercayaan publik dan keberhasilan Pilkada 2024 yang aman, damai, dan transparan,” tambahnya.
Untuk memperkuat pengawasan netralitas, Kombes Pol Aris juga mengajak masyarakat turut berperan aktif. Kabid Propam mempersilakan warga yang memiliki bukti dugaan ketidaknetralan TNI-Polri atau penyelenggara pemilu lainnya untuk melaporkan ke Posko Netralitas TNI-Polri terdekat. Pelapor cukup membawa bukti berupa foto atau video, dan pihak kepolisian akan menjaga kerahasiaan identitas pelapor.
“Jika masyarakat menemukan adanya indikasi ketidaknetralan dari pihak TNI-Polri atau penyelenggara pemilu, kami persilakan untuk melapor ke Posko Netralitas terdekat dengan membawa bukti berupa foto atau video. Kami jamin kerahasiaan identitas pelapor,” pungkas Kombes Pol Aris.
Kunjungan Kabid Propam ini diharapkan dapat memperkuat komitmen netralitas TNI-Polri serta penyelenggara pemilu di Jawa Tengah, guna mewujudkan Pilkada Serentak 2024 yang aman, damai, dan transparan.
