Kabar Ngetren/Sidoarjo – Polisi dan relawan menunjukkan kepedulian terhadap keselamatan pengendara dengan menambal jalan berlubang di Jalan Basuki Rahmat, Pasar Krian, Sidoarjo, pada Sabtu malam, (11/1). Kegiatan kerja bakti ini dilakukan untuk mencegah potensi kecelakaan akibat kerusakan jalan yang semakin parah, terutama saat musim hujan.
Salah satu relawan, Arif Sugianto, menyampaikan bahwa kondisi jalan yang berlubang di dekat Pasar Krian sering kali menjadi penyebab kecelakaan, terutama ketika hujan turun.
“Saat lubang tertutup air, pengendara sering tidak menyadari dan akhirnya terjatuh. Oleh karena itu, kami bersama Polsek Krian bergerak untuk menambal jalan ini,” ujarnya.
Proses penambalan dilakukan dengan melapisi lubang menggunakan solar dan menutupnya dengan aspal. Agar hasilnya maksimal, permukaan jalan yang telah diaspal diratakan dengan bantuan mobil. Langkah ini dilakukan sebagai solusi sementara hingga pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap perbaikan permanen jalan tersebut.
“Kami berharap pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki jalan ini secara permanen. Penambalan ini sifatnya sementara, tetapi kami ingin memastikan keamanan pengendara dalam waktu dekat,” tambah Arif.
Kapolsek Krian, Kompol I.G.P. Atma Giri, yang turut hadir dalam kegiatan ini, memberikan apresiasi atas inisiatif relawan.
“Kami sering menerima keluhan dari masyarakat terkait jalan berlubang. Aksi ini adalah bentuk kepedulian luar biasa yang mampu mencegah kecelakaan dan meningkatkan keselamatan di jalan raya,” katanya.
Setelah proses penambalan selesai, jalanan menjadi lebih rata, sehingga pengendara dapat melintas dengan nyaman dan aman. Kapolsek berharap aksi kolaborasi ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk peduli terhadap keselamatan pengguna jalan.
“Terima kasih kepada seluruh relawan yang telah berkontribusi. Semoga aksi ini menjadi pemicu perbaikan jalan yang lebih baik oleh pemerintah,” tambah Kapolsek.
Aksi ini menjadi bukti nyata bahwa kerja sama antara masyarakat dan aparat kepolisian dapat memberikan dampak langsung terhadap keselamatan di jalan raya. Relawan dan polisi tidak hanya menunjukkan kepedulian, tetapi juga membuktikan bahwa solusi dapat dicapai melalui gotong royong.
Diharapkan, pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki jalan secara permanen demi kenyamanan dan keselamatan pengendara. Langkah ini penting agar pengguna jalan dapat berkendara tanpa rasa khawatir di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu.
Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. Dengan aksi nyata seperti ini, Sidoarjo menunjukkan semangat solidaritas untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi semua.
