Scroll untuk baca artikel
BeritaHeadlinePeternakanTrending

Kapolres Nganjuk Apresiasi Sinergi TNI-Polri dan Puskeswan Tangani PMK pada Ternak

15
×

Kapolres Nganjuk Apresiasi Sinergi TNI-Polri dan Puskeswan Tangani PMK pada Ternak

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Nganjuk – Kapolres Nganjuk, AKBP Siswantoro, S.I.K., M.H., memberikan apresiasi tinggi terhadap sinergi yang ditunjukkan oleh Bhabinkamtibmas Desa Senggowar, Babinsa, dan petugas Puskeswan Kecamatan Gondang dalam menangani Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak. Kegiatan penanganan ini berlangsung pada Selasa, (14/1) di kediaman Wagiso, warga Desa Senggowar, Kecamatan Gondang.

“Sinergi ini merupakan bukti nyata bahwa kerja sama antar instansi dapat memberikan dampak besar bagi masyarakat. Kami sangat mengapresiasi langkah ini karena kesehatan ternak memiliki peran vital dalam menjaga kesejahteraan masyarakat,” ujar Kapolres Siswantoro.

Kapolsek Gondang, AKP Roni Andrias Suharto, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan ini diawali dengan pemeriksaan terhadap sapi yang diduga terinfeksi PMK. Tim gabungan langsung memberikan obat kepada ternak yang sakit untuk mencegah penyebaran penyakit lebih luas.

“Kami juga memberikan edukasi kepada pemilik ternak terkait gejala PMK dan langkah-langkah pencegahan yang harus dilakukan,” tambahnya.

Kegiatan berjalan lancar dan terkendali, dengan petugas memastikan bahwa masyarakat paham pentingnya melaporkan gejala PMK sejak dini. Hal ini menjadi langkah preventif yang penting dalam mencegah wabah di wilayah tersebut.

Baca Juga  PT Slamet Langgeng: Perusahaan Pemenang Siddhakarya Award yang Menginspirasi Purbalingga

Selain memberikan penanganan, petugas juga melakukan sosialisasi tanda-tanda PMK, seperti lesi pada mulut dan kuku ternak, demam tinggi, serta penurunan produksi susu. Para peternak diimbau untuk menjaga kebersihan kandang, mengisolasi ternak yang sakit, dan rutin berkonsultasi dengan Puskeswan.

“Kami mengimbau warga untuk segera melapor jika menemukan gejala PMK pada hewan ternak agar penanganan dapat dilakukan lebih cepat,” jelas AKP Roni.

Kapolres Siswantoro berharap sinergi seperti ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam menangani penyakit ternak. Upaya bersama ini tidak hanya mendukung kesehatan hewan, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan peternak di wilayah Nganjuk.

Baca Juga  Polresta Banyuwangi Gelar Latpraops Mantap Praja Semeru 2024

“Kerja sama ini adalah bentuk kepedulian bersama untuk mendukung ekonomi masyarakat dan memastikan ketahanan pangan tetap terjaga,” pungkas Kapolres.

Dengan kolaborasi yang kuat antara TNI-Polri, Puskeswan, dan masyarakat, diharapkan kasus PMK dapat dikendalikan sehingga sektor peternakan di Nganjuk tetap stabil dan produktif.

 

Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.

Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News.