Kabar Ngetren/Banyumas – Memasuki bulan suci Ramadan 2025, Satgas Pangan Sat Reskrim Polresta Banyumas bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Banyumas melakukan pengecekan harga beras medium dan bahan pokok lainnya di sejumlah pasar tradisional di Purwokerto, Banyumas, pada Senin, (3/3).
Pemantauan dilakukan di tiga pasar utama, yaitu Pasar Wage, Pasar Cerme, dan Pasar Manis, guna memastikan ketersediaan bahan pokok dan menghindari lonjakan harga yang tidak wajar.
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Dr. Ari Wibowo, S.I.K., M.H., melalui Kasat Reskrim Kompol Andryansyah Rithas Hasibuan, S.H., S.I.K., menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menjamin ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pokok bagi masyarakat.
“Kami mengerahkan personel bersama instansi terkait untuk melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap harga dan stok beras di pasar tradisional,” ujar Kompol Andryansyah.
Dari hasil pengecekan, berikut daftar harga beberapa bahan pokok di pasar tradisional Banyumas, yakni Beras medium: Rp12.500 – Rp13.500 per kg, Minyak goreng kemasan “Minyak Kita”: Rp17.000 per liter, Minyak goreng curah: Rp19.000 per kg.
Hasil pemantauan menunjukkan bahwa stok bahan pokok saat ini masih aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kelangkaan.
Selain memastikan ketersediaan, Satgas Pangan juga mengawasi kemungkinan adanya oknum pedagang yang menaikkan harga secara tidak wajar demi keuntungan pribadi.
“Kami mengimbau para pedagang untuk menjual bahan pokok sesuai dengan harga yang telah ditetapkan pemerintah, terutama menjelang Ramadan ini,” tambah Kompol Andryansyah.
Dengan adanya pemantauan rutin ini, diharapkan harga kebutuhan pokok tetap stabil dan masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan tenang tanpa kekhawatiran lonjakan harga.
