Kabar Ngetren/Semarang – Memasuki H+1 Lebaran, arus lalu lintas di beberapa jalur utama wilayah Polda Jawa Tengah masih terpantau ramai lancar. Meskipun terjadi peningkatan volume kendaraan, situasi tetap terkendali tanpa perlu dilakukan rekayasa lalu lintas signifikan.
Berdasarkan data hingga Selasa, (1/4), pukul 13.30 Wib, berikut kondisi terkini beberapa jalur utama:
Jalur Arteri Pejagan – Exit Tol Pejagan. Terjadi kepadatan akibat tradisi Syawalan dan lonjakan kendaraan dari Jakarta yang mencapai 685 kendaraan per jam pada pukul 11.00-12.00 Wib. Status Ramai lancar, belum memerlukan rekayasa lalu lintas.
Gate Tol Kalikangkung. Peningkatan kendaraan dari Jakarta mencapai 3.250 kendaraan per jam, masih di bawah batas rawan kepadatan (3.500-4.000 kendaraan per jam). Status Lalu lintas terkendali.
Tol Dalam Kota Semarang (A, B, C). Ramai lancar meskipun ada beberapa kendaraan mogok dan kehabisan bahan bakar. Layanan derek dan bengkel siaga untuk menjaga kelancaran arus.
Tol Banyumanik. Peningkatan volume kendaraan terjadi pada pukul 10.00-11.00 Wib, dengan 4.228 kendaraan per jam (melebihi batas normal 3.500 kendaraan per jam). Kepadatan dipicu oleh mobilitas warga Semarang & aktivitas Rest Area 429 yang menerapkan sistem buka tutup. Status Situasi terkendali.
Tol Solo – Yogyakarta. Exit Tol Prambanan mengalami kepadatan dengan 1.593 kendaraan per jam. Sistem buka tutup di Gate Tol Klaten diterapkan untuk menjaga kelancaran jalur arteri Klaten – Yogyakarta. Status Ramai lancar.
Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah, Brigjen Pol. Sonny Irawan, memastikan bahwa arus lalu lintas di Jawa Tengah masih dalam kondisi aman dan terkendali.
“H+1 Lebaran ini masih terjadi peningkatan arus dari barat ke timur akibat pemudik yang kembali serta tradisi Syawalan. Meski demikian, kondisi lalu lintas masih dalam kategori ramai lancar. Kami telah menyiagakan personel di titik-titik rawan kemacetan serta layanan darurat seperti derek, bengkel, dan tim urai lalu lintas,” jelasnya.
Dirlantas juga mengimbau para pengendara untuk tetap berhati-hati, menjaga jarak aman, dan memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum berangkat.
“Pastikan tidak mengemudi dalam kondisi lelah dan manfaatkan rest area yang tersedia. Dengan kerja sama semua pihak, kami optimis arus balik Lebaran ini dapat berjalan dengan aman dan lancar,” tutupnya.
