Kabar Ngetren/Rokan Hulu – Untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif dalam menghadapi Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 31 TPS Desa Tambusai Utara, Polres Rokan Hulu (Rohul) menggelar kegiatan “Duduk Besilo, Cooling System, dan Doa Bersama”. Acara ini dipimpin oleh Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono, SIK, MH pada Jum’at, (5/7) pukul 15.00 WIB di Balai Adat Rantau Kasai Desa Tambusai Utara. Rokan Hulu.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh dan pejabat penting, termasuk Danramil Tambusai Utara Kapten Inf Lilik Haryono, Kasat Intelkam AKP Bunyamin, SH, Sekretaris Dewan Kehormatan Adat LAM R Datuk Samsul Bahri, Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Harian LAM R Datuk Tasmid, MP, Kapolsek Tambusai Utara Iptu Heri Sitorus, SH, Camat Tambusai Utara H Mastur, S.Sos., M.Si., serta Ketua LKA Tambusai Utara H Bahrun.
Para tokoh masyarakat, agama, adat, perempuan, dan kepemudaan juga turut hadir, termasuk Pengasuh Ponpes Chasanul Hidayah KH Ahmad Nasruddin, Ketua Panwascam Tambusai Utara Syaifuddin Bj Daulay, Ketua PPK Tambusai Utara Budi Rianto, dan berbagai panitia pemilihan serta manajer kebun dari PT Torganda.
Dalam sambutannya, Plt Kepala Desa Tambusai Utara Abdul Mutholib menyatakan bahwa masa jabatannya sebagai Plt akan berakhir pada 8 Juli 2024, namun tahapan PSU telah dilaksanakan dengan aman dan kondusif. Ia berharap partisipasi pemilih meningkat dan menekankan tanggung jawab penyelenggara untuk memastikan kelancaran PSU.
Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Harian LAM R Rohul, Tasmid, MP Gelar Podano Montori, menekankan pentingnya menjaga situasi yang sejuk dan aman selama PSU. Ia mengapresiasi ide Kapolres Rohul dalam mengadakan kegiatan ini untuk meningkatkan partisipasi dan memastikan PSU berjalan lancar.
Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono, SIK, MH, menjelaskan tujuan pelaksanaan “Cooling System dan Doa Bersama” adalah untuk menciptakan suasana yang sejuk selama tahapan PSU. Ia menekankan pentingnya kerja keras penyelenggara untuk mencegah penurunan partisipasi pemilih dan mengumumkan pola pengamanan khusus di TPS dengan penempatan lima polisi dan dua Linmas per TPS.
Pengamanan akan difokuskan di 31 TPS, gudang logistik KPU, kantor Bawaslu, KPU, kantor PPK Tambusai, serta akses masuk PT Torganda dengan sembilan pos pintu masuk. Kapolres juga mengingatkan potensi kerawanan seperti money politik, kecurangan penyelenggara PSU, dan keberpihakan pihak perusahaan.
Perusahaan diminta memberikan izin kepada karyawan untuk memilih pada Sabtu, 13 Juli 2024, dan memperingatkan bahwa memobilisasi massa untuk memilih merupakan pidana. Serpas pasukan akan dilakukan pada Kamis, 11 Juli 2024, dengan tambahan personel Brimob dan TNI untuk menjaga keamanan.
Kapolres Rohul menegaskan bahwa siapa pun yang menyebabkan kericuhan akan berhadapan dengan TNI Polri, dan semua pihak harus menjaga ketenangan dan kerjasama selama PSU. Polres Rohul juga akan memaksimalkan kegiatan intelijen untuk menciptakan situasi yang kondusif.
Di akhir acara, Kapolres Rohul memukul canang sebanyak tujuh kali sebagai tanda dimulainya dan diakhirinya acara. Kegiatan selesai pukul 16.15 Wib, dengan harapan PSU berjalan aman dan kondusif.