Kabar Ngetren/Blitar – Dalam upaya mendukung program pemerintah untuk menekan angka stunting, Babinsa Desa Gogodeso Koramil 0808/03 Kanigoro Kodim 0808/Blitar, Serma Yonanda, bersama Babinkamtibmas dan Kader Bidan Desa melaksanakan pemantauan balita yang berisiko stunting serta memberikan bantuan di Desa Gogodeso, Kanigoro, Kamis, (17/10). Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam memastikan tumbuh kembang anak balita berjalan optimal dan terhindar dari risiko gizi buruk.
Stunting, atau kondisi anak yang mengalami gangguan pertumbuhan akibat kurangnya asupan gizi, menjadi perhatian utama dalam kegiatan ini. Melalui pemantauan secara langsung, tim kesehatan dapat mendeteksi secara dini balita yang berisiko mengalami stunting, sekaligus memberikan edukasi kepada orang tua mengenai pentingnya menjaga gizi seimbang selama masa pertumbuhan anak.
Kader Bidan Desa turut berperan aktif dalam kegiatan ini dengan memberikan penyuluhan kepada para orang tua mengenai pola makan yang sehat dan asupan gizi yang dibutuhkan balita. Edukasi yang diberikan mencakup pentingnya protein, vitamin, mineral, dan zat gizi lainnya yang berperan dalam mendukung pertumbuhan fisik dan perkembangan otak anak.
Serma Yonanda menyatakan bahwa selain pemantauan, kegiatan ini juga disertai dengan pemberian bantuan berupa makanan bergizi, vitamin, dan suplemen untuk balita.
“Bantuan ini kami berikan dengan harapan dapat membantu memperbaiki status gizi balita yang terindikasi stunting. Kami ingin meringankan beban keluarga yang mungkin kesulitan dalam memenuhi kebutuhan gizi anak mereka,” jelasnya.
Danramil 0808/03 Kanigoro, Kapten Inf Lutfi Ari Wibowo, S.H., dalam kesempatan terpisah, memberikan apresiasi atas kegiatan yang dilakukan oleh Babinsa dan tim kesehatan desa. Menurutnya, kegiatan ini merupakan wujud komitmen Babinsa dalam mendukung program pemerintah terkait penanggulangan stunting.
“Kami selalu berusaha membantu semaksimal mungkin agar anak-anak balita di Desa Gogodeso tumbuh sehat dan terhindar dari masalah stunting. Langkah ini penting untuk masa depan mereka, karena gizi yang baik di usia dini sangat menentukan kualitas hidup di masa dewasa,” ujarnya.
Kegiatan pemantauan dan pemberian bantuan ini mendapatkan apresiasi positif dari warga Desa Gogodeso. Mereka merasa terbantu dengan adanya perhatian dari Babinsa dan tim kesehatan. Sejumlah orang tua balita menyampaikan harapan agar kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara rutin guna memastikan kesehatan anak-anak mereka terjaga dengan baik.
Dengan adanya program seperti ini, warga merasa lebih yakin bahwa anak-anak mereka mendapatkan asupan gizi yang cukup, sehingga risiko stunting dapat diminimalisir.
