Kabar Ngetren/Jakarta – Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, mengingatkan generasi muda untuk tidak tabu atau anti terhadap dunia politik. Menurutnya, peran anak muda dalam politik sangat penting untuk mendorong kemajuan bangsa. Hal ini disampaikan Viva Yoga saat menjadi narasumber di Akademi Politik Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) pada Kamis, (7/12), di Jakarta.
“Bangsa ini lahir, tumbuh, dan berkembang berkat generasi muda yang peduli dan aktif dalam dunia politik,” tegas Viva Yoga di hadapan peserta akademi bertema “Membumikan Gerakan Politik Muhammadiyah Demi Indonesia Berkemajuan”.
Dalam kesempatan tersebut, Viva Yoga menekankan pentingnya generasi muda memahami sejarah pergerakan Indonesia. Ia menjelaskan, gerakan besar bangsa ini, mulai dari berdirinya Budi Utomo, Sumpah Pemuda 1928, hingga gerakan mahasiswa pada 1966 dan 1998, semuanya digerakkan oleh anak muda.
“Soekarno, Hatta, Syahrir, dan tokoh muda lainnya adalah contoh anak muda yang peduli pada politik. Mereka tidak hanya melawan kolonialisme, tetapi juga mendirikan partai politik,” ungkap Wakil Ketua Umum PAN itu.
Viva Yoga mengajak anak muda untuk tidak takut terjun ke dunia politik. Ia menegaskan, kekuasaan harus diisi oleh generasi muda yang terdidik, tercerahkan, dan memiliki kepedulian terhadap bangsa.
“Bayangkan jika kekuasaan diisi oleh perampok, jambret, dan tukang copet. Bagaimana produk politik dan undang-undang yang akan lahir? Aspirasi rakyat tidak akan tertampung dengan baik,” tegasnya.
Ajakan tersebut juga selaras dengan pesan Presiden Prabowo Subianto yang mendorong anak muda idealis untuk terjun ke dunia politik.
“Bapak Presiden selalu menyarankan agar anak muda yang baik, cerdas, dan punya idealisme masuk ke dunia politik. Di sana, mereka dapat beradu gagasan dan melahirkan perubahan,” tambah Viva Yoga, yang juga mantan Presidium KAHMI.
Akademi Politik IMM yang berlangsung dari 5 hingga 8 Desember 2024 ini turut menghadirkan Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, A. Muhaimin Iskandar. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa Muhammadiyah dengan wawasan politik yang berlandaskan nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan.
Dengan keterlibatan generasi muda yang peduli, cerdas, dan tercerahkan, diharapkan bangsa Indonesia dapat terus maju dan menghadirkan kebijakan yang berpihak pada kepentingan rakyat.