Kabar Ngetren/Semarang – Polda Jawa Tengah resmi menggelar Apel Pasukan Operasi Lilin Candi 2024 di Mapolda Jateng pada Jum’at pagi, (20/12). Kegiatan ini menjadi langkah awal pengamanan libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, memastikan masyarakat dapat menjalani perayaan dengan aman dan nyaman.
Dipimpin Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, apel ini dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polda Jateng, Komandan Pomdam IV/Diponegoro, Kadishub, Kepala Basarnas Jawa Tengah, dan berbagai tamu undangan lainnya. Peserta apel terdiri dari pasukan gabungan TNI, Polri, dan stakeholder terkait yang terlibat dalam Operasi Lilin Candi 2024.
Dalam upacara ini, Wakapolda secara simbolis menyematkan pita tanda operasi kepada perwakilan pasukan dari Lalu Lintas, Pomdam, dan Dishub, sekaligus mengecek kesiapan personel, kendaraan operasional, serta sarana pendukung lainnya.
Operasi Lilin Candi 2024 melibatkan 1.141 personel gabungan di tingkat provinsi dan 8.623 personel di jajaran 35 Polres/Polresta se-Jawa Tengah. Pengamanan dilakukan melalui 221 pos, termasuk 59 pos jalur mudik, 28 pos pelayanan, dan 22 pos terpadu.
Pengamanan ekstra diberikan pada 3.347 gereja, 90 rumah ibadah, 493 objek vital seperti tempat wisata, pusat perbelanjaan, dan lokasi pergantian tahun. Sebanyak 132 gereja yang dianggap rawan juga mendapat perhatian khusus karena lokasinya yang terpencil atau pernah menjadi target teror sebelumnya.
“Operasi pengamanan akan berlangsung selama 12 hari. Pastikan seluruh persiapan matang sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan aman, tertib, dan lancar,” tegas Brigjen Pol Agus.
Wakapolda menyebut arus mudik tahun ini diprediksi meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, meski tidak signifikan. Sebagai langkah antisipasi, Dirlantas Polda Jateng telah menyiapkan skenario untuk mencegah kemacetan, termasuk memanfaatkan Tol Fungsional Kartosuro-Klaten sebagai jalur alternatif.
Selain itu, potensi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor juga menjadi perhatian. Polda Jateng bersama TNI dan stakeholder lainnya telah menyiapkan tim mitigasi yang tergabung dalam Operasi Aman Nusa untuk menghadapi kemungkinan tersebut.
Wakapolda menginstruksikan seluruh personel untuk fokus menjaga keamanan, termasuk menghindari aksi sweeping yang meresahkan masyarakat.
“Kami menjamin rasa aman bagi masyarakat yang merayakan Natal, pergantian tahun, maupun berlibur ke tempat wisata. Laksanakan tugas ini dengan penuh semangat, keikhlasan, dan tanggung jawab sehingga menjadi ladang ibadah bagi kita semua,” ujarnya menutup amanat.
Dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang solid, Polda Jawa Tengah optimistis Operasi Lilin Candi 2024 dapat menciptakan suasana yang aman dan nyaman selama libur akhir tahun.