Kabar Ngetren/Jakarta – Wakil Presiden Gibran Rakabuming meninjau progres pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) MRT Jakarta Fase 2A yang menghubungkan Stasiun Glodok dengan Stasiun Kota, pada Rabu, (18/12). Proyek ini menunjukkan kemajuan signifikan, termasuk terselesaikannya terowongan penghubung antarstasiun.
Dalam kunjungannya di Stasiun MRT Glodok, Wapres menyampaikan bahwa proyek MRT Fase 2A merupakan bagian dari komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam Asta Cita untuk memperluas pengembangan infrastruktur strategis.
“Pembangunan ini sangat penting untuk meningkatkan konektivitas dan mobilitas masyarakat Jakarta,” ujarnya.
Wapres menekankan bahwa selain mengurangi kemacetan, proyek ini juga berkontribusi besar pada pengurangan emisi karbon, sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan kota yang lebih ramah lingkungan.
“Kami berharap proyek ini dapat selesai tepat waktu, sesuai target yang telah ditetapkan,” tambahnya.
Wapres juga mengapresiasi kerja sama seluruh pihak, termasuk para pekerja konstruksi, yang telah menjaga kelancaran proyek ini. Standar keselamatan kerja di lapangan diharapkan tetap menjadi prioritas utama selama pembangunan berlangsung.
Mengutip data dari situs resmi MRT Jakarta, proyek Fase 2A membentang sejauh 5,8 kilometer, menghubungkan Stasiun Bundaran HI hingga Kota melalui tujuh stasiun bawah tanah: Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, Kota.
Pembangunan Fase 2A dibagi menjadi dua segmen:
Segmen 1: Bundaran HI – Harmoni (ditargetkan selesai pada 2027).
Segmen 2: Harmoni – Kota (ditargetkan selesai pada 2029).
Proyek ini tidak hanya memperkuat konektivitas, tetapi juga menjadi simbol modernisasi transportasi publik di Jakarta yang ramah lingkungan.